BandungKita.id, CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi hingga kini belum memperbaiki aspal mengelupas di jalan Mahar Martanegara. Musim hujan yang belum berakhir menjadi alasan perbaikan jalan tersebut ditangguhkan.
Seperti diketahui mengelupasnya aspal di jalan Mahar Martanegara disebabkan luapan air sungai di sekitar jalan tersebut. Jika perbaikan jalan dilakukan saat musim hujan seperti sekarang, maka hal itu dinilai bakal sia-sia.
Kepala Bidang Bina Marga Kota Cimahi, Wilman Sugiansyah mengatakan jika perbaikan jalan tetap dipaksakan, dikhawatirkan terjadi banjir dan merusak kembali jalan yang sudah diperbaiki.
“Pemborong sendiri berencana akan melakukan perbaikan kembali. Namun untuk mengantisipasi kejadian terkelupas kembali akibat dari banjir, kami menunggu cuaca lebih bersahabat,” ungkap Wilman saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (25/2/2019).
Baca juga: Hampir Satu Tahun, Jalan Mahar Martanegara Cimahi Tak Kunjung Diperbaiki
Wilman mengaku, ditundanya perbaikan jalan tersebut hasil konsultasi dengan pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), BMKG dan DPKP Kota Cimahi. Meraka menyarankan pengerjaan jalan dilakukan setelah musim hujan berhenti.
“Kami sudah konsultasi baik itu ke BMKG, ataupun juga ke BBWS, ke bagian pengelolaan sungai, ke DPKP, mereka menyarankan lebih baik dilaksanakannya nanti di bulan Maret,” paparnya.
Wilman mengakui, kondisi aspal yang mengelupas mengganggu aktifitas warga. Namun, dia berharap warga bisa bersabar sampai cuaca membaik.
“Memang kenyamanan masyarakat terganggu. Saya harapkan masyarakat juga bersabar. Kami juga sedang mencoba strategi trategi lain untuk mengantisipasi itu,” kata Wilman.
Masih kata Wilman, hal itu dilakukan pemerintah Kota Cimahi agar perbaikan yang dilakukan tidak sia-sia dan juga tidak menghamburkan anggaran daerah.
“Langkah bijak memang harus ditempuh oleh pemerintah Kota Cimahi. Agar anggaran yang dikucurkan juga tidak terbuang sia sia,” pungkasnya.***(BagusFallensky)
Editor: Restu Sauqi
Comment