Pemkab Bandung Didesak Lakukan Penertiban Terhadap Sejumlah Terminal

KBB, Terbaru1339 Views

BandungKita.id, SOREANG – Keberadaan sejumlah terminal di Kabupaten Bandung disoroti beberapa kalangan. Pasalnya, sebagian besar terminal saat ini kondisinya dinilai sangat memprihatinkan.

Salah satu yang mesti segera ditangani oleh Pemkab Bandung adalah melakukan penertiban di terminal Soreang. Alasannya, terminal tersebut telah menyatu dengan pasar tradisional, sehingga ruang bagi kendaraan umum semakin sempit.

Dengan alasan itu, sejumlah pengemudi angkutan umum memilih memarkirkan kendaraannya di bahu jalan. Maka tak pelak hal itu jadi menyebabkan kemacetan.

“Saya ngetem di sini (bahu jalan) karena di dalam terminal sempit. Mana mau penumpang naik di sana (di dalam terminal),” Jelas salah satu sopir angkutan umum jurusan Soreang-Ciwidey, Aden (34), Selasa (19/3/2019).

Menanggapi kondisi tersebut, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sorot Lingkungan dan Korupsi (Solusi), Kalam S meminta Pemkab Bandung segera melakukan penertiban. “Saat ini kan terminal yang ada fungsinya jadi berbeda ada jadi pasar ikan dan pasar tradisional,” ucapnya.

Baca juga: Dinilai Kumuh dan Jadi Sumber Kemacetan, Bupati Bandung Barat Ingin Pasar Cisarua Direlokasi

Menurutnya mengoptimalkan fungsi terminal sangat penting sebagai salah satu jalan keluar dalam menuntaskan kemacetan dan mengoptimalkan pendapatan daerah. Selain melakukan penertiban terhadap terminal yang ada, Kalam juga meminta Pemkab Bandung segera membuat terminal tipe A agar mempermudah mobilinadungkusasi massa dari luar daerah.

“Kabupaten Bandung ini menjadi daerah tujuan wisata dan menjadi daerah sentra-sentra ekonomi kreatif. Dengan tidak adanya terminal sentral, berarti bus besar tidak bisa langsung masuk ke Kabupaten Bandung. Para wisatawan harus transit dulu di kota lain. Ini bikin gemuk pengeluaran,” pungkasnya. (Restu Sauqi/Bandungkita.id)

Editor: Dian Aisyah