Dana CSR Bank BJB Diduga Digunakan Kepentingan Politik, Begini Kata Mahasiswa

BandungKita.id, BANDUNG – Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Pemuda Mahasiswa Jawa Barat (GPMJ) menduga petinggi Bank BJB telah melakukan penyelewengan dengan menggunakan dana program CSR Bank BJB untuk kepentingan politik.

Koordinator GPMJ, M Fadhol mengatakan sebelumnya mahasiswa sebenarnya sempat melakukan aksi di depan Kantor Bank BJB pada Jumat (29/3) lalu sebagai bentuk protes atas dugaan penyelewangan program CSR tersebut. Namun tak ada tanggapan dari pihak BJB. Para mahasiswa, kata dia, meminta agar program CSR dapat digunakan sebagaimana semestinya untuk kepentingan masyarakat.

“Kami menduga adanya indikasi penyalahgunaan program CSR Bank BJB demi kepentingan politik. Padahal seharusnya demi membantu dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Fadhol kepada wartawan di Bandung, Minggu (31/3/2019).

BACA JUGA :

Bank BJB Diduga Lakukan Pungli ke Nasabah Rp 2,6 Triliun, Begini Kata Tim Saber Pungli

 

Ada Apa dengan Bank BJB? Usai Tudingan Pungli, Kini BJB Digoyang Isu Eksodus Para Petingginya

 

 

Menurutnya petinggi-petinggi strategis BJB, diduga menggunakan program CSR untuk kepentingan politik. Seharusnya dana tanggung jawab sosial tersebut dapat dimanfaatkan untuk membantu kesehatan, pendidikan dan perekonomian masyarakat.

Fadhol mengatakan program CSR berprinsip pada kerakyatan, yaitu pemanfaatan dana untuk meningkatkan atau membantu masyarakat luas bukan individu atau kelompok. Dengan demikian, politisasi anggaran CSR tidak dibenarkan.

“Dengan adanya kepentingan politik, maka ada afiliasi dengan partai. Tapi kami tidak bisa menyebutkan secara vulgar dengan partai apa,” katanya.

Lebih jauh, pihaknya meminta Direktur BJB untuk mengusut tuntas oknum yang diduga menyelewengkan dana CSR demi kepentingan politik tersebut. Ia tidak ingin ke depannya tak ditemukan lagi persoalan serupa. Apalagi bank bjb seharusnya memang tidak berafiliasi dengan partai mana pun.

Diakuinya dengan momentum tahun politik, maka penggunaan dana CSR tersebut memiliki pengaruh besar terhadap persoalan tersebut. Sehingga, kata dia, harus ada ketegasan dari pihak Bank BJB, agar tidak dimanfaatkannya program CSR untuk kepentingan segelintir orang atau kelompok politik.

“Kami juga berharap Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), harus terus mengawasi dan mengaudit persoalan dana CSR bank BJB,” tambahnya.(JAR/Bandungkita.id)

 

Editor : M Zezen Zainal M