Hadapi Musim Kemarau, BPBD Siap Pasok Air Bersih untuk Sejumlah Wilayah Rawan Kekeringan

KBB685 Views

BandungKita.id, NGAMPRAH – Jelang musim kemarau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat siapkan pasokan air untuk sejumlah wilayah rawan kekeringan.

Berkaca dari musim kemarau sebelumnya, wilayah yang rawan kekeringan terjadi di wilayah Cipendeuy, Batujajar, Cihampelas dan Cipatat.

“Tahun kemarin itu wilayah Cipeundeuy, Batujajar yang paling banyak kita drop air. Kemudian daerah Cihampelas terus ada juga wilayah Cipatat khususnya Gunung Masigit,” ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD KBB, Dicky Maulana, Rabu (12/6/2019).

Baca juga:

Anggaran BPBD KBB Minim, Aa Umbara Dinilai Tak Serius Tangani Bencana

 

Dicky mengatakan, pihaknya merencanakan sejumlah persiapan menghadapi musim kemarau yang diprediksi berlangsung mulai bulan Juni ini.

“Untuk saat ini kita siaga. Jadi kalau memang nanti ada permintaan dari masyarakat misalkan kekurangan air bersih, kita sudah siap. Biasanya kita juga bekerjasama dengan Dinas PUPR khususnya UPTD Pertamanan, untuk siapkan pasokan air bersih,” ujarnya.

Namun saat ini armada yang tersedia untuk penyaluran air bersih, kata Dicky, masih terbilang minim. BPBD hanya memiliki satu armada, sehingga harus berkoordinasi dengan PUPR yang memiliki 4 armada.

“Pada prinsipnya kita siap menghadapi musim kemarau, masyarakat yang butuh air bisa saja kita drop langsung,” sebut Dicky.

Baca juga:

Setelah Berjuang Selama 2 Hari, Petugas Pemadam Kebakaran Akhirnya Berhasil Jinakan Api di Pasar Kosambi

 

Meski sudah mulai memasuki pergantian musim, menurut Dicky, ketersediaan air di masyarakat masih aman. Dia melanjutkan, pihaknya belum menerima laporan terkait krisis air sejauh ini.

Dicky menambahkan, yang perlu diwaspadai pada musim kemarau adalah kebakaran. Dia mengimbau agar masyarakat lebih waspada saat akan meninggalkan rumah.

“Khusus untuk Bandung Barat untuk musim kemarau ini, biasanya KBB banyak kebakaran. Untuk itu waspada dan hati-hati apalagi saat bepergian meninggalkan rumah,” tutupnya.***(Bagus Fallensky/BandungKita.id)

Editor: Restu Sauqi