Pengen Blacklist Undangan Grup Meresahkan? Whatsapp Akan Luncurkan Fitur Baru, Berikut Rinciannya

BandungKita.id, TEKNOLOGI – Hal yang menyebalkan adalah dimasukkan ke grup chatting di WhatsApp yang tidak diinginkan, namun juga enggan meninggalkan grup tersebut karena tidak enak hati.

Seperti diketahui kontak di WhatsApp bisa mengundang kita masuk ke dalam grup kapan saja dan juga belum ada pilihan bagi pengguna untuk menerima atau menolak masuk ke dalam grup tersebut, jadi otomatis sudah jadi anggota grup.

 

BACA JUGA :

Duh! Ponsel Android & iPhone Ini Tak Lagi Bisa Pakai WhatsApp, Begini Rinciannya

 

 

Kini, seperti dilansir BandungKita.id dari Glitched Africa, Rabu (16/10/2019) yang mengutip dari WABetaInfo dilaporkan WhatsApp sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk dapat mengatur siapa saja yang bisa mengundang pengguna untuk masuk ke dalam grup.

Nantinya ada tiga pilihan di dalam fitur tersebut diantaranya ‘Everyone’ (semua orang), ‘My Contacts’ (kontak saya), ‘Nobody’ (Tidak seorangpun), dan ‘My Contact Except’ (kontak saya, kecuali) fitur tersebut akan masuk ke dalam pengaturan privasi yang bisa dipilih pengguna.

Jadi misal kamu memilih ‘Everyone’ maka semua orang baik di daftar kontak ataupun tidak bisa mengundang kamu ke dalam grup. Lalu jika hanya ingin memblokir beberapa orang saja kamu bisa memilih ‘My contact Except’ kamu bisa memilih nomor-nomor kontak siapa saja untuk diblokir agar mereka tidak bisa lagi mengundang ke dalam grup.

 

BACA JUGA :

Cegah Penyebaran Hoaks, WhatsApp Batasi Forward Pesan Mulai Hari Ini

 

 

Namun sebagai catatan, ketika kamu memblokir maka ketika yang diblokir ingin mengundang kamu untuk masuk ke dalam grup akan ada notifikasi pesan pribadi yang berisikan ajakan masuk grup, di sini kamu bisa menolak atau menerima undangan.

Pada bulan April lalu, WhatsApp mengatakan akan mulai meluncurkan fitur-ftur privasi yang baru, namun tampaknya hingga saat ini pengguna masih harus menunggu sampai benar-benar fitur tersebut dirilis secara resmi.***(Azmy Yanuar Muttaqien/BandungKita.id)

 

Dilansir dari berbagai sumber