BandungKita.id, SUMEDANG – Sebuah tebing setinggi 20 meter dan panjang 15 meter longsor akibat hujan deras yang mengguyur kawasan Rancakalong dan sekitarnya, Jum’at (05/12/2020). Akibatnya, akses jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Sumedang dan Subang di Dusun Paniisan RT 04 RW 06 Desa Pangadegan Kecamatan Rancakalong tertutup.
Hal ini disampaikan Kapolsek Rancakalong IPTU Agus Permana, ia mengatakan longsor diakibatkan oleh hujan deras yang terjadi pada sore hari sekira pukul 15.00 sampai jam 21.00. Sehingga tebing tanah bergeser dan mengakibatkan tertutupnya jalan Provinsi Penghubung Sumedang- Subang.
Langkah yang dilakukan, lanjut Kapolsek, pembersihan jalan dari meterial longsoran tersebut menggunakan alat berat PU Kabupaten Sumedang dari Cimalaka yaitu 1 Unit double BekoLoader di bantu 2 Unit Damkar Sumedang untuk membersihkan sisa meterial lumpur yang menutup badan jalan.
BACA JUGA :
Waspada Puting Beliung dan Longsor di KBB, BPBD Minta Warga Berlindung di Tempat Aman
Cegah Tanah Longsor Akibat Hujan, Pemkab Bandung Gencarkan Polimerisasi
“Kami juga dibantu BPBD Kabupaten Sumedang serta Para Muspika, para Masyarakat dan Ormas. Tindakan Kepolisian yang dilakukan membersihkan material Longsoran selesai sekira pukul 00.35 Wib dan Jalan raya tersebut pun sudah dapat dilalui kendaraan R2 maupun R4 kini,” katanya seperti dikutip dari Jabar Ekspress.
“Adapun dampak yang di akibatkan pergeseran tanah tersebut tidak adanya korban jiwa hanya tertutupnya jalan Provinsi Jalan Raya penghubung Sumedang-Subang oleh materil Tanah, Batu, dan akar-akar Pohon yang bergeser menutup Jalan yang menyebabkan Arus lalu-lintas Jalan tersebut lumpuh total tidak dapat di lalui kendaraan roda dua maupun roda empat untuk sementara,” tandasnya. (*).
Editor : Azmy Yanuar Muttaqien
