Golkar Tunjuk Edi Rusyandi Maju di Pilkada Bandung Barat 2024

Bandungkita.id, KBB – DPP Partai Golkar menunjuk Edi Rusyandi sebagai bakal calon Bupati Bandung Barat pada Pilkada 2024. Edi merupakan kader Partai Golkar yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan kembali lolos ke menjadi legislatif.

Penunjukan Edi sebagai bakal calon Bupati Bandung Barat tertuang pada Surat Perintah Nomor: Sprin-540/DPP/GOLKAR/XI/2023 yang diteken langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto serta Sekretaris Jenderal, Lodewijk F. Paulus.

Berdasarkan surat tersebut, Edi pun diperintahkan untuk merencanakan, mempersiapkan dan melaksanakan Panca Sukses Partai Golkar diantaranya melakukan konsolidasi dan transformasi menjadi partai modern.

Selain itu, Edi pun diperintahkan melakukan konsolidasi dengan jajaran pengurus Partai Golkar mulai dari tingkat provinsi, kabupaten hingga ke desa-desa di Kabupaten Bandung Barat.

Bava Juga:

Video: Kembalikan Kejayaan Partai Golkar KBB Target Raih 10 Kursi di Pemilu 2024

DPD Golkar KBB Genjot Kekompakan Menyongsong Pemilu 2024

Klaim Sebagai Partai yang Paling Siap Hadapi Kontestasi Pemilu, Partai Golkar Lakukan Sejumlah Langkah Ini

Bahkan Edi diwajibkan untuk melaporkan progres perintah tersebut secara periodik yakni satu bulan sekali kepada Airlangga serta tim Pemenang Pemilu DPP Partai Golkar.

“Melaksanakan kerja-kerja politik yang cerdas, cepat dan konsisten, karena pelaksanaan perintah ini merupakan bagian dari evaluasi dari DPP Partai Golkar dalam penetapan Cakada/Cawakada yang diusung Partai Golkar pada Pilkada 2024,” sambung isi surat perintah tersebut.

Video:

Sementara itu Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Golkar KBB, Agus Mahdar, membenarkan terkait surat perintah tersebut. Agus mengaku, hingga kini pihaknya masih berpegang teguh pada surat perintah itu terkait penunjukkan Edi sebagai bakal calon Bupati Kabupaten Bandung Barat.

“Sementara berpegang kesini (surat perintah),” kata Agus saat dihubungi Bandungkita.id, Rabu (27/32024).

Agus pun masih bungkam terkait rencana konvensi antar partai untuk memenangkan Pilkada di Bandung Barat. Agus mengaku akan menginformasikan terkait perkembangan jika Golkar melakukan konvensi untuk perebutkan kursi nomor satu di KBB.

“Nanti dikabarin,” tandasnya.

Menurut sumber internal Golkar, surat perintah tersebut pun sekaligus menepis isu terkait akuisisi mantan Bupati KBB, Hengky Kurniawan, yang beredar telah melakukan komunikasi politik untuk menggunakan Partai Golkar sebagai kendaraan politik maju di Pilkada Bandung Barat.

Bahkan sebelumnya santer dikabarkan Ridwan Kamil menjadi corong untuk melakukan komunikasi antara Partai Golkar dengan Hengky Kurniawan. Namun hal itu sepertinya sulit dilakukan Ridwan Kamil, terlebih Golkar memilili tokoh-tokoh senior seperti Ace Hasan yang dinilai memiliki peran penting untuk menentukan kebijakan Partai Golkar KBB kedepan.

Terlebih, DPD Golkar KBB diberikan kekuasaan untuk merekomendasikan nama baju di Pilkada sebesar 60 persen. Sehingga peluang Hengky dinilai cukup sulit untuk kembali menjadi kutu loncat partai.