BandungKita.id, BANDUNG – Maraknya kasus bunuh diri yang dilatar belakangi permasalahan asmara, membuat Aria Production peduli pada persoalan tersebut. Karenanya, dalam waktu dekat film berjudul Ibadah Cinta akan diproduksi.
Film bergenre drama romantic religi tersebut mengandung pesan dakwah tentang bagaimana menjalin hubungan yang sesuai dengan ajaran Islam. Harapannya para penonton khususnya kaum milenial dapat mengambil pesan baik dari film yang berlatar tempat Jawa Barat tersebut.
“Kita tahu bersama kasus bunuh diri karena persoalan cinta kan marak, nah melalui film ini kita ingun berdakwah agar kaum milenial tahu bagaimana caranya menjalin hubungan secara Islam, sehingga kasus-kasus itu tidak terulang,” ungkap Eksekutif Produser Ibadah Cinta, Pamriadi dalam jumpa pers, Jumat (29/3/2019).
Film tersebut ditargetkan dapat menyedot 5 juta penonton dalam tayangan perdana. Ada pun rangkaian agenda produksi masih akan dilangsungkan beberapa tahap mulai dari casting yang akan digelar pasca pemilu di tiga kota yakni Jakarta, Riau, dan Bandung.
“Setelah casting kita akan lakukan syuting di Kota Bandung, di sejumlah pesantren Lembang dan di Malaysia juga,” kata Pamriadi.
Sementara itu, produser penulis naskah, Heri Tanjung menjelaskan film tersebut berkisah tentang Rio sang brandal bertato yang jatuh cinta pada putri Kyai bernama Maharani.
BACA JUGA :
VIDEO : Film ‘Pirates Of The Caribbean’ Terancam Gagal Produksi Gara-Gara Ditinggal Penulis, Lihat Trailernya
Will Smith Perankan Jin Lampu Ajaib dalam Film Aladdin, Siapa Pemeran Putri Jasmine?
“Tapi, walaupun Rio ini brandalan dan bertato dia sangat menjaga akhlaknya pada lawan jenis. Dia tidak mau menyentuh Maharani sebelum halal, hingga akhirnya mereka menikah dan setelah itu konflik dimulai,” papar Heri.
Film romatis religi itu akan menampilkan Ali Syakieb, Ilsyah Ryan Reza (Reza Peterpen), Dessy Octora dan bintang lainnya.
Tak hanya itu, film yang bekerja sama dengan Pemprov Jabar tersebut juga melibatkan peran Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebagai pembuka dalam adegan lomba hafal Al Quran.
Adapun, Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari berperan sebagai guru bahasa Inggris di salah satu pesantren.
“Kita juga melibatkan Wali Kota Cimahi. Pak Ajay namun perannya masih dalam pengkajian tim,” kata Heri. (Tito Rohmatulloh/BandungKita.id)
Editor : M Zezen Zainal M
