BandungKita.id, NGAMPRAH – Sebanyak 54 rumah rusak akibat longsor di Kampung Cicapeu Rw 06 Desa Kidangpananjung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, Minggu 12 Mei 2019 sekitar pukul 20.00 WIB.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung Barat, Dicky mengatakan dari jumlah rumah rusak tersebut terbagi menjadi 8 rumah rusak berat, 13 rusak sedang dan 33 rusak ringan.
Selain itu longsor juga membuat 1 buah Masjid rusak berat, 2 sepeda motor tertimbun dan 166 Jiwa mengungsi.
“Saat ini BPBD fokus untuk mendirikan tenda pengungsian dan membuka akses jalan Desa Kidangpananjung yang sempat tertimbun longsor,” jelasnya.
Baca juga:
BPBD: 79 Rumah Rusak Akibat Longsor di Cililin
Khawatir Longsor Susulan, Warga Neglasari Minta Pemerintah Lakukan Perbaikan Permanen di Tebing Jalan Cikutra
Agar evakuasi jalan yang tertimbun longsor cepat selesai, BPBD telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk menurunkan alat berat. “Rencananya alat berat mulai turun hari ini, setelah jalan terbuka kita harap distribusi logistik bisa lancar,” jelasnya.
Selain di Kampung Cicapeu, BPBD juga mencatat terjadi longsor di dua titik di hari yang sama, yaitu Kampung Tegalpanjang, RT 01 RW 15, Desa Mukapayung Kecamatan Cililin dan Kampung Cikoneng RT 04 RW 15 Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin.
Menurutnya, 2 rumah rusak ringan akibat longsor di Kampung Cikoneng RT 04 RW 15 Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin.
“Sementara di Kampung Tegalpanjang, RT 01 RW 15, Desa Mukapayung 1 rumah rusak berat dan jalan gang tertutup oleh material longsoran penghubung Kp. Tegalpanjang Desa Mukapayung Kecamatan Cililin menuju Kp. Pasirhaur Desa Sukamulya Kecamatan Kotawaringin Kab.Bandung,” pungkasnya. ***(Restu Sauqi)
