BandungKita.id, KAB BANDUNG – Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mendukung pasangan Calon Bupati (Cabup) – Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bandung, Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan (Bedas) di Pilkada Kabupaten Bandung. Kang Emil mengajak warga Kabupaten Bandung untuk melakukan perubahan dengan memilih pasangan Bedas.
Calon Bupati yang diusung PKB, Nasdem, Demokrat dan PKS, Dadang Supriatna mengatakan Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, sangat merespon ketika pasangan Bedas dan tim koalisi bersilaturahmi menemui Kang Emil di Gedung Pakuan, akhir pekan lalu.
Silaturahmi tersebut difasilitasi oleh DPW Nasdem Jawa Barat. Selain dihadiri Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan, pertemuan tersebut juga diikuti oleh Ketua DPW Nasdem Jawa Barat Saan Mustopa, Ketua DPD Nasdem KBB yang juga Bupati KBB Aa Umbara Sutisna dan beberapa orang tim pemenangan pasangan Bedas.
“Secara pribadi Kang Emil kan juga diusung Nasdem. Beliau sangat respon dan mendukung pasangan kami Bedas untuk memenangi pilkada di Kabupaten Bandung,” kata Cabup Dadang Supriatna, kepada awak media, Senin (28/9/2020).
BACA JUGA :
Forum Konstituen : 20 Tahun Terakhir Kabupaten Bandung Gini-gini Aja, Harapan Ada di Pasangan Bedas
Ini Dia Nomor Urut dan Partai Pengusung Pasangan Cabup-Cawabup Kabupaten Bandung
Pertama Kali dalam Sejarah, di Kabupaten Bandung Tak Ada APBD Perubahan
Pria yang akrab disapa Kang DS itu juga menyebut selain siap membantu pemenangan pasangan Bedas, Kang Emil juga banyak memberikan masukan mengenai strategi dan tips pemenangan kepada pasangan Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan dan tim kampanye pasangan Bedas.
“Banyak tips pemenangan yang diberikan (Kang Emil) berdasarkan pengalaman beliau,” kata Kang DS diiringi senyuman terharu.
Kang Emil juga mendukung adanya perubahan besar di Kabupaten Bandung agar ke depan Kabupaten Bandung menjadi daerah yang maju dan masyarakatnya sejahtera. Bahkan, kata Kang DS, Kang Emil sudah menyiapkan berbagai program untuk Kabupaten Bandung jika pasangan Bedas nanti terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bandung.
“Kami tadi diberi arahan untuk pembangunan Kabupaten Bandung ke depan, termasuk dalam visi dan misi paslon harus sinergis dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) provinsi dan juga pusat, sehingga nanti dalam konteks ke depan ketika kita terpilih pun bisa langsung jalan, tidak berandai-andai,” ungkap Dadang Supriatna.
Beberapa hal yang menjadi fokus pasangan Bedas ketika mereka terpilih menjadi bupati-wakil bupati Bandung, kata dia, adalah meningkatkan jenjang pendidikan warga Kabupaten Bandung. Saat ini, kata dia, rata-rata warga Kabupaten Bandung hanya bersekolah selama 8,8 tahun atau hanya sampai kelas 2 SMP.
“Kalau saya jadi Bupati, saya akan bikin minimal menjadi 12 tahun wajib belajar pendidikan dasar (wajar dikdas). Dan Kang Emil pun mendorong saya untuk melakukan hal itu,” kata dia.
Ia juga menyoroti belum meratanya fasilitas pendidikan terutama sekolah formal tingkat SMP dan SMA. Dari 31 kecamatan yang ada, kata Kang DS, ternyata masih banyak kecamatan yang tidak memiliki sekolah SMA Negeri. Begitu pun dengan fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit.
“Sekarang rumah sakit daerah hanya ada tiga. Soreang, Cicalengka dan Majalaya. Kalau saya jadi Bupati, saya akan bangun rumah sakit di tujuh dapil. Yang pertama, saya akan bangun rumah sakit di Kertasari-Pacet dan Ciwidey-Rancabali, itu yang sangat dibutuhkan masyarakat,” tuturnya.
BACA JUGA :
Pilkada 2020: Gubernur Jabar Kukuhkan 7 Pjs Bupati/Wali Kota, Berikut Rinciannya
Ketua DPC PKB Optimis Kemenangan DS-Sahrul Gunawan di Pilbup Bandung Mencapai 60 Persen
Demi Hentikan Dinasti, Koalisi Tujuh Partai Dukung DS-Sahrul Gunawan
Selain itu, ia juga menyoroti besarnya APBD Kabupaten Bandung setiap tahunnya yang mencapai Rp 5-6 triliun. Seharusnya, kata Kang DS, besarnya APBD Kabupaten Bandung berbanding lurus dengan hasil pembangunan yang nampak di masyarakat jika tidak banyak terjadi kebocoran anggaran.
Hal penting lainnya yang dipesankan Ridwan Kamil, lanjut Kang DS, adalah langkah-langkah dalam melaksanakan kampanye dalam kondisi pandemi Covid-19 ini.
“Kang Emil berpesan bahwa dalam pilkada ini ada langkah dan aturan dalam pelaksanaan kampanye karena sedang pandemi Covid-19. Tetap patuhi protokoler kesehatan. Beliau mengingatkan untuk pasangan Bedas jangan sampai melanggar aturan tersebut. Sehingga ketika kita menang dalam kondisi semua bergembira,” ujar Kang DS.
Mantan anggota DPRD Jawa Barat itu mengaku gembira dengan dukungan konkret dari Ridwan Kamil tersebut. Dukungan tersebut, menurutnya, makin mempertebal rasa optimisme dan menjadi tambahan semangat bagi pasangan Bedas untuk bekerja keras menjemput kemenangan yang sudah di depan mata.
“Kami mengajak warga Kabupaten Bandung untuk melakukan perubahan. Ini saatnya untuk melakukan perubahan. Mari bersama-sama bekerja keras dan mengawal agar pasangan Bedas menang di setiap TPS,” pungkas Kang DS. (M Zezen Zainal M/ BandungKita.id)
Editor : Azmy Yanuar Muttaqien
