BandungKita.id, BALEENDAH – Meski belum secara resmi dilantik menjadi Bupati Bandung periode 2021-2026, Calon Bupati Bandung terpilih, Dadang Supriatna langsung melaksanakan salah satu program unggulannya yakni melaksanakan salat Jumat keliling (jumling) bersama masyarakat. Kegiatan jumling ini adalah salah satu program unggulan pasangan Bedas yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada masyarakat sekaligus dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat Kabupaten Bandung.
Lalu Dadang Supriatna melaksanakan salat Jum’at perdananya di Masjid Nurul Hayat Kampung Rancabungur RW 05, Desa Malakasari, Kecamatan Baleendah, Jumat (18/12). Setelah shalat bersama, ia langsung menyimak harapan masyarakat agar Kabupaten Bandung menjadi lebih baik.
“Ini Jumat keliling pertama setelah penetapan KPU Kabupaten Bandung, bahwa pasangan Bedas memperoleh suara terbanyak yaitu 56.01 persen,” ungkap Dadang saat ditemui usai shalat Jumat (18/12).
BACA JUGA :
Sidang Pleno KPU: Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan Menang di Pilbup Bandung 2020
Menang di Pilbup Bandung, Sahrul Gunawan Terbaring di Rumah Sakit
Selamat Datang Perubahan : Hasil Quick Count LSI Denny JA, Bedas Unggul 56,53 Persen
Pria yang akrab disapa Kang DS itu mengatakan, Jumling pertamanya dilaksanakan di Desa dengan angka pemilih Bedas terbanyak, itulah alasan pihaknya langsung memilih Desa Malakasari.
“Kegiatan Jumling ini dilaksanakan tanpa harus menunggu Pelantikan sebagai Bupati Bandung. Untuk selanjutnya pada Jumat mendatang, kita pun akan memeriksa kecamatan mana yang memperoleh angka yang tinggi,” kata Kang DS.
“Ini janji saya akan konsisten dilakukan sampai masa jabatan saya, sebanyak 270 desa dan 10 kelurahan akan kita temui dalam waktu Jumat keliling,” tambahnya kemudian.
Lanjut Kang DS menerangkan, di Jumling ini, pihaknya akan menampung harapan masyarakat di setiap Desa yang dikunjungi serta menyusun kebijakan dan segera melakukan pembangunan di masing-masing Desa.
BACA JUGA :
Dapat Dukungan Ulama dan Santri Hamida, Dadang Supriatna : Kemenangan Sudah di Depan Mata
Bedas Janjikan Insentif Guru Ngaji dan Ustadz Rp 500 Ribu per Bulan Plus BPJS Gratis
Hari Santri, Dadang-Sahrul Janji Lebih Perhatikan Pesantren, Para Ustadz dan Guru Ngaji
Ketika ditanya tentang program Rutilahu, ia menyebut dalam setahun akan ada sebanyak 7000 rutilahu, namun Desa penyumbang suara Bedas tertinggi akan diprioritaskan menerimanya lebih awal.
Begitu juga dengan stimulus ekonomi Rp 60 juta per RW yang akan disalurkan kepada Desa pemenang suara Bedas lebih dulu. Ia menekankan bahwa semua juga akan kebagian, tapi pihaknya lebih mengutamakan Desa atau RW dengan raihan suara nomor 3 nya paling tinggi.
“Kita bersyukur kepada Allah SWT dan juga berkat habluminannas, karena kita didukung oleh masyarakat, tentunya kita akan lihat Desa mana yang perolehan angkanya paling tinggi akan lebih diprioritaskan,” tandasnya. (Azmy Yanuar Muttaqien/BandungKita.id).
Editor : Azmy Yanuar Muttaqien
