BandungKita.id, KAMU HARUS TAHU – Sadarkah Anda, suara kita terus berubah seiring dengan bertambahnya usia? Perubahan suara ini akan paling jelas kentara begitu Anda mulai memasuki usia lanjut.
Fenomena suara berubah di usia tua disebut dengan presbyphonia. Suara Anda lebih cenderung mudah bergetar dan volumenya terdengar lebih lemah sehingga sulit didengar orang lain. Sementara pada pria usia lanjut, nada suara mereka akan semakin tinggi. Apa penyebabnya?
Biasanya suara berubah setelah Anda memasuki usia 60 tahun ke atas. Hal ini umumnya dikarenakan oleh perubahan fisik pada lipatan vokal dalam kotak suara yang mungkin terjadi akibat berbagai masalah kesehatan tertentu, seperti Parkinson atau refluks asam lambung. Perubahan ini bisa bersifat sementara hingga permanen.
Seiring dengan bertambahnya usia, tubuh akan secara alami kehilangan massa ototnya, selaput lendir akan menipis dan kering, serta menurunnya kemampuan koordinasi tubuh. Nah ternyata, penuaan ini juga terjadi pada laring yang akhirnya menjadi penyebab utama perubahan suara di usia lanjut.
Pita suara atau lipatan memiliki banyak lapisan otot yang bisa melemah dan menipis karena penuaan. a suara menjadi kurang lentur tidak lagi bisa bergetar secara efektif untuk menghasilkan suara. Alhasil, suara Anda akan jadi terdengar lebih melengking.
BACA JUGA :
Kamu Harus Tahu! Ini 6 Bahaya Kesehatan Jika Kamu Sering Menahan Kencing
Kamu Harus Tahu! Di Jepang, Harga Sebutir Melon Bisa Mencapai Rp 2,8 Juta, Kok Bisa Ya?
Suara yang terdengar melemah juga bisa terjadi akibat gangguan pada sistem pernapasan yang membuat Anda cenderung dulit untuk bernapas normal dan dan mempertahankan volume suara untuk bisa tetap kencang.
Apabila suara berubah justru lebih kasar dan berat, atau terdengar lebih serak daripada sebelumnya, kemungkinan ini disebabkan oleh pita suara yang kaku akibat kebiasaan merokok sejak muda.
Sama halnya seperti pita suara yang menipis, pita suara yang kaku tidak bisa bergetar untuk menghasilkan suara sebaik sebelumnya. Padahal, laring membutuhkan getaran maksimal untuk menghasilkan suara yang jernih. Akibatnya, Anda akan memiliki suara yang terkesan lebih serak.
Di samping itu, Clark Ronsen, profesor Otolaryngology di University of Pittsburgh, juga mengatakan bahwa perubahan suara pada wanita yang semakin menurun bisa disebabkan oleh perubahan hormonal yang terjadi pascamenopause.
Bagaimana cara mengatasi suara berubah karena usia?
Umumnya, terapi suara cukup efektif untuk membantu meningkatkan kesehatan pita suara Anda. Carilah terapis yang cocok dan ahli dibidangnya untuk mengatasi ketidaknyamanan ini.
Namun, dalam beberapa kasus perawatan medis hingga bedah bisa menjadi pengobatan yang cukup efektif untuk meningkatkan kekuatan dan ketahanan suara Anda.
Jangan khawatir, suara berubah saat tua merupakan hal yang wajar dan tidak membutuhkan perawatan serius. Kecuali jika perubahan ini diakibatkan oleh kondisi kesehatan tertentu yang perlu segera ditangani.
Untuk membantu menjaga suara tetap sehat di usia senja, Anda juga perlu membiasakan beberapa hal seperti minum cukup air, tidak berteriak jika berbicara, dan tidak merokok. Selain itu, usahakan untuk tidak menyiksa pita suara yang meradang, seperti saat flu dengan banyak bicara dan berteriak.(*)
Editor : M Zezen Zainal M
sumber : hellosehat.com
