Bandungkita.id, KOTA BANDUNG – Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, bersama Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, meresmikan Jalan Simpang Gedebage Selatan menuju Masjid Raya Al-Jabbar. Jalan ini diharapkan dapat mengurai kemacetan di kawasan Bandung Timur, khususnya Gedebage.
Peresmian jalan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Bandung, Summarecon, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, BBWS, dan Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN). Jalan ini menghubungkan Jalan Gedebage Selatan dengan beberapa destinasi, seperti Masjid Al Jabbar, Mal Sumarecon, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), hingga Stasiun Kereta Cepat Tegalluar.
Baca Juga : Joss! Pelayanan Publik Terbaik di Jabar, Kabupaten Bandung Raih Anugerah Ombudsman RI
Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, menyatakan bahwa Pemkot Bandung memiliki rencana besar untuk mengembangkan kawasan Timur Kota Bandung, salah satunya dengan membangun akses jalan yang lebih memadai.
“Dengan animo masyarakat yang begitu tinggi menuju beberapa destinasi di kawasan Gedebage, diperlukan akses jalan yang baik sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan,” kata Bambang dikutip dari laman Humas Kota Bandung, Kamis (16/4/2024).
Bambang berharap bahwa dengan difungsikannya akses jalan baru ini, perekonomian dan indeks kebahagiaan masyarakat Kota Bandung akan meningkat.
“Mudah-mudahan dengan diresmikannya akses menuju Al Jabbar dan beberapa pusat kegiatan di Bandung Timur, indeks kebahagiaan masyarakat bisa naik,” ujarnya.
Baca Juga : Demokrat Ungkap Alasan Dukung Kang DS di Pilkada Kabupaten Bandung
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, dalam sambutannya mengapresiasi kolaborasi antara Pemerintah Kota Bandung dengan Summarecon. Ia berharap akses jalan menuju Masjid Raya Al Jabbar ini dapat mengurangi kemacetan di wilayah Gedebage dan mendorong pertumbuhan ekonomi baru di kawasan tersebut.
“Hadirnya berbagai destinasi di Gedebage dapat menjadi pusat pertumbuhan baru di bagian timur Kota Bandung,” kata Bey.
Pun ia mengingatkan agar akses jalan yang baru ini dijaga dengan baik dan bebas dari pedagang kaki lima (PKL) yang dapat menyebabkan ketidaktertiban.
“Kalau ada pasar tumpah atau yang mencoba berjualan pada hari Minggu, mohon diberikan pengertian,” ungkapnya.
Dengan peresmian ini, diharapkan Jalan Simpang Gedebage Selatan menuju Masjid Raya Al-Jabbar dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan mendukung perkembangan Kota Bandung.
