Dian Sastro dan Nicholas Saputra Kembali Bikin Heboh di Film Keren Ini 

Film, Terbaru3246 Views
BandungKita.id – BandungKita.id lovers, mau ke mana akhir pekan ini? Bila belum memiliki rencana, sebaiknya kalian mempertimbangkan untuk memutuskan nonton ke bioskop di mal-mal di kota kalian.
Selain lebih hemat budget, kalian pun tak harus menghabiskan tenaga ekstra dibanding jika kalian memilih pergi liburan ke luar kota atu ke tempat-tempat wisata karena dijamin jalanan saat ini padat sekali.
Apalagi, saat ini banyak film -film keren yang sedang tayang di jaringan bioskop Indonesia. Salah satu yang tengah diburu penonton adalah Film “Aruna & Lidahnya”.
Kalian tentu masih ingat pemeran Cinta dan Rangga di film “Ada Apa Dengan Cinta” alias AADC. Yups, betul sekali dia adalah Dian Sastrowardoyo dan Nicholas Saputra. Kini keduanya kembali beradu akting di film “Aruna & Lidahnya” ini.
Film yang baru rilis pada 27 September kemarin itu dijamin keren. Terlebih, sang sutradara, Edwin, menjanjikan kisah yang berbeda dari film lainnya di Indonesia.
Meiske Taurisia selaku produser “Aruna & Lidahnya” mengatakan film adaptasi novel karya Laksmi Pamuntjak ini dibuat dengan tujuan sederhana, yakni menggambarkan obrolan pertemanan dalam kehidupan sehari-hari.
Bercerita tentang Aruna (Dian Sastrowardoyo) yang melakukan petualangan kuliner bersama kedua sahabatnya, Bono (Nicholas Saputra) dan Nad (Hannah Al Rashid).
Tak disangka dalam perjalanan Aruna berjumpa dengan seseorang dari masa lalunya, Farish (Oka Antara). Sambil menikmati berbagai masakan nusantara mereka terlibat pembicaraan yang mengungkapkan rahasia terpendam.
“Highlight di film ini kita mau melihat kita sehari-hari gimana sih. Kalau kita lagi makan sama geng kita apa aja yang kita obrolin. Ini memotret obrolan sehari-hari,” kata Meiske.
“Semoga kita berterima kasih dan pertemanan kita sehari-hari menghargai geng. Berteman bukan sesuatu yang selalu setuju, bahwa hal kecil dalam hubungan kita mempererat,” tambah dia.
Film “Aruna & Lidahnya” disutradarai oleh Edwin yang sebelumnya sukses menggarap film “Posesif” di tahun 2017. Dibanding target perolehan jumlah penonton, Edwin lebih berharap pada penerimaan masyarakat luas pada film terbarunya itu.
“Berharap ditonton sebanyak-banyaknya. Ini (filmnya) kasual dan santai, hal yang dibicarakan hal sehari-hari. Target semoga diterima di masyarakat luas, bisa merepresentasikan kehidupan mereka,” tutur Edwin. (ZEN/BandungKita.id)

Comment