VIDEO : Waspada DBD ! Kenali Ciri-ciri dan Cara Pencegahan Penyakit DBD

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=GB5tutNDKAk[/embedyt]

 

BandungKita.id ingin sedikit mengulas apa itu penyakit DBD, ciri-ciri dan cara mencegahnya. Simak ulasannya, di bawah ini.

Demam berdarah dengue atau DBD adalah penyakit yang membuat penderitanya mengalami rasa nyeri yang luar biasa, seolah-olah terasa sakit hingga ke tulang. Banyak yang tidak tahu ciri-ciri demam berdarah karena gejalanya mirip demam biasa.

DBD disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti. Seperti apa ciri-ciri nyamuk aedes aegypti?

Ciri-ciri nyamuk demam berdarah biasanya belang-belang di bagian tubuhnya, terutama pada bagian kaki. Saat nyamuk tersebut menggigit orang maka tubuhnya tidak menungging seperti nyamuk biasa. Nyamuk ini suka beraksi di pagi hari, siang hari, dan bahkan sore hari di jam-jam tertentu.

Diperkirakan ada seratus juta kasus demam berdarah yang terjadi setiap tahunnya di seluruh dunia. Sebagian di antaranya mewabah secara tiba-tiba dan menjangkit ribuan orang dalam waktu singkat.

Menurut data Kementrian Kesehatan Indonesia tahun 2013, jumlah penderita DBD di seluruh 31 provinsi mencapai 48.905 orang, termasuk 376 orang di antaranya meninggal dunia. Jadi, pada intinya DBD adalah penyakit yang sangat umum di Indonesia.

Tubuh anak dan balita lebih rentan dari orang dewasa, sehingga diperlukan penanganan demam berdarah sejak dini. Terkadang gejala demam berdarah pada anak dan balita tidak selalu muncul. Gejala tersebut bisa saja muncul pada hari ke-4 sampai hari seterusnya.

Berikut ciri-ciri demam berdarah pada anak dan balita yang dihimpun BandungKita.id :

1. Demam tinggi

Ciri-ciri DBD yang pertama, tubuh mengalami demam mencapai 40 derajat celcius disertai dengan panas dingin. Demam bisa saja turun seperti mau sembuh, namun tiba-tiba kambuh lagi. Hal ini akan terus berlangsung selama hampir satu minggu.

2. Mendadak sangat lemas dan lesu

Selain demam tinggi, gejala DBD pada anak yang berikutnya adalah terasa nyeri dan linu di belakang mata. Wajah anak atau balita akan kelihatan sangat pucat disertai sakit kepala.

3. Muncul bintik-bintik merah dan ruam

Gejala DBD pada anak yang bisa dilihat secara kasat mata adalah munculnya bintik merah dan ruam pada sekujur tubuh. Hal ini disebabkan oleh virus dengue yang menyerang sistem pembekuan darah di dalam tubuh.

4. Mual dan nafsu makan berkurang

Ciri-ciri DBD selanjutnya adalah buah hati yang terserang batuk pilek dan juga terasa gatal di bagian telapak kaki. Ini juga disertai dengan menurunnya nafsu makan yang disebabkan oleh rasa mual.

Pada kasus-kasus tertentu, demam berdarah bisa sampai menimbulkan kematian yang disebut dengan Dengue Shock Syndrome atau DSS.

 

  • Berikut cara mencegah DBD yang mudah dilakukan:

1. Membersihkan dan menutup penampungan air

2. Jangan menumpuk sampah di sekitar rumah

3. Pakaikan anak baju berlengan panjang

4. Oleskan lotion anti nyamuk

Setelah Anda tahu informasi yang membahas mengenai ciri-ciri demam berdarah dan bahayanya, diharapkan Anda bisa menerapkan pencegahannya, ya!(ZEN/BandungKita.id)

Comment