Pelatihan Kerja dan Sertifikasi Diburu Masyarakat Cimahi

BandungKita.id, CIMAHI – Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Cimahi mencatat sejauh ini sudah ada 208 pencari kerja yang mendaftarkan diri dalam seleksi Pelatihan Kerja dan Sertifikasi 2019.

Program tersebut merupakan inisiasi dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker RI) yang bekerja sama dengan Balai Besar Pengembangan Pelatihan Kerja (BBPPLK).

Pendaftaran sendiri sudah dibuka sejak 22 Agustus dan akan berakhir pada 6 September mendatang. Pendaftaran dilakukan secara online melalui bit.do/pelatihan_disnaker_cimahi atau via email disnakercimahi@gmail.com.

“Yang sudah daftar online 208 orang. Hampir semuanya dari Cimahi. Paling sekitar 5 persen yang dari luar Cimahi,” terang Sekretris Disnakertrans Kota Cimahi, Asep Herman saat ditemui di Pemkot Cimahi, Jalan Rd. Hardjakusumah, Selasa (3/9/2019) lalu.

BACA JUGA:

MUI Berharap Peringatan Tahun Baru Islam Mendukung Visi Misi Kota Cimahi

 

Selain mendaftar secara online, para pendaftar juga harus menyerahkan sejumlah persyaratan fisik secara langsung. Di antaranya fotocopy ijazah yang dilegalisir, fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan sebagainya. Maksimal pengumpulan syarat ditetapkan tanggal 6 September.

“Yang sudah menyerahkan berkas fisik baru 51 orang. Kalau tidak menyerahkan berkas fisik dianggap gak jadi,” tegas Asep.

Setelah proses pendaftaran dan pemberkasan, lanjut Asep, akan dilaksanakan tahapan seleksi dan wawancara yang akan berlangsung 11 September mendatang di Gedung Technopark Cimahi.

Pelaksanaan tes akan dipantau langsung Balai Besar Pengembangan dan Pelatihan Kerja (BBPLK) pada Kemenaker RI. Disnakertrans Kota Cimahi hanya sebagai fasilitator baik dari pendaftaran sampai penyediaan lokasi seleksi nanti.

“Nanti yang berhak menentukan dan mengumumkan lulus nanti itu dari Kemenaker dan BBPLK. Pengumuman hasil seleksinya nanti tanggal 22 September” jelasnya.

BACA JUGA:

Pemkot Cimahi Pastikan Revitalisasi Stadion Sangkuriang Dimulai Tahun 2020

 

Selanjutnya, para pencari kerja yang lolos seleksi akan diikutkan dalam pelatihan atau dikandangkan di BBPLK Bekasi, Jawa Barat selama sebulan lebih. Hasil pelatihan nanti akan menentukan apakah mereka laik atau tidak untuk mendapatkan sertifikat Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP).

“Kalau dia kompeten, nanti akan diberikan sertifikat BNSP,” ucap Asep.

Ia melanjutkan, Kota Cimahi sendiri mendapatkan tiga skema pelatihan yakni tentang Design Grafis, Mobile Programming dan Teknisi Telepon Seluler.
Mereka yang lolos akan mengikuti pelatihan tiga keahlian itu secara gratis.

“Iya ini pelatihan tujuannya jelas untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja. Apalagi persaingan kan semakin ketat. Khususnya angkatan kerja muda,” pungkasnya. (Dian Aisyah/Bandungkita.id)

Sumber: Humas Pemkot Cimahi