Ratusan Pelajar Kabupaten Bandung Deklarasi Tolak LGBT

BandungKita.id, SOREANG – Pelajar SMP di Kabupaten Bandung menggelar deklarasi anti LGBT dan Narkoba secara serentak, Senin (18/11/2018).

Salah satu yang menggelar deklarasi LGBT dan narkoba adalah SMPN 1 Ciparay. Di sekolah tersebut ratuan siswa membacakan naskah deklarasi selepas upacara bendera.

Wakil Kepala Sekolah bidang Keseswaan SMPN 1 Ciparay, Asep Windu mengatakan LGBT dan narkoba merupakan penyakit masyarakat yang harus dilawan sedini mungkin.

Sehingga, SMPN 1 Ciparay secara tegas menolak penyakit masyarakat tersebut. “LGBT dan narkoba akan merusak pola hidup bangsa dan negara. Kami civitas akademik SMPN 1 Ciparay tegas menolaknya,” tutur Asep.

SMPN 1 Ciparay kata Asep, merupakan sekolah yang telah mendapat predikat ramah anak di Kabupaten Bandung. Sehingga, menolak LGBT dan narkoba menjadi salah satu kampanye yang terus dilakukannya.

Tidak hanya dilakukan di lingkungan sekolah, pihaknya juga memantau prilaku para siswa hingga diluar lingkungan sekolah yang bekerjasama dengan oara orangtua siswa.

“Kami Memantau kegiatan apa yang dilakukan anak, apakah kerja kelompok atau kegiatan ekstra lain. Kerjasama juga dengan orangtua diminta untuk mengontrol anak lebih baik lago dalam hal kegiatan di luar sekolah,”  tuturnya.

Dalam memerangi LGBT, SMPN 1 Ciparay lanjut Asep memberikan edukasi kepada siswa untuk bijak dalam bersosial media. Pasalnya, dalam beberapa bulan terakhir, penyebaran LGBT banyak dilakukan di sosial media.

“Kami melakukan edukasi pengguna media sosial yamg baik. itu semua sudah mencakup, bagaimana menyikapi kemajuan teknologi. Juga kami sampaikan kepada para orangtua, tidak mungkinkan kalau kita buka ponsel anak satu-satu, dalam setiap pertemuan dengan para orangtua siswa kami sampaikan minimal, dalam satu hari sekali memerika ponsel anak tersebut barangkali ada isinya yang tak pantas dengan usia anak tersebut,” tutupnya.***(MLD)

Comment