Selama Ramadhan Taman Satwa Cikembulan Tutup

BandungKita.id, GARUT – Selama Bulan puasa Ramadan, pengelola Taman Satwa Cikembulan, Kadungora, selalu meliburkan seluruh aktifitas kunjungan bagi wisatawan hampir sebulan penuh.

Pihak managemet sengaja meliburkan diri selama bulan puasa hal ini dimaksudkan untuk memberikan istirahat yang cukup bagi satwa, termasuk perbaikan sejumlah perbaikan fasilitas infrastruktur kandang.

“Istilahnya rehat dulu, namun makan satwa tetap kita berikan tidak libur,” ujar Pengelola Taman Satwa Cikembulan Rudy Arifin, Jumat (17/5/2019).

Menurutnya, satwa Taman Cikembulan membutuhkan jam istirahat yang cukup untuk mengembalikan kondisi tubuh. “Sama seperti kita, mereka juga mahluk hidup, membutuhkan istirahat,” katanya.

Pemilihan momen Ramadan ujar Rudy, dianggap tepat dalam mengembalikan kondisi itu, selain menghormati ibadah puasa seluruh muslim.

BACA JUGA:

Jelang Mudik Lebaran, Pemkab Garut Hanya Lakukan Tambal Sulam Jalan-jalan Protokol

 

20 Gadis Korban Pencabulan di Garut Ternyata Dijaring Lewat Medsos

 

Pemberlakukan jam libur taman, memberikan kelonggaran bagi petugas untuk melakukan sejumlah perbaikan fasilitas kandang. “Jika sengaja bulan biasa sulit (Perbaikan), apalagi jumlah pengunjung kan lumayan banyak,” kata Rudi.

Beberapa perawatan kesehatan satwa yang diberikan pengelola selama Ramadan yakni, pengecekan kesehatan, termasuk pemberian vitamin untuk mengembalikan kondisi satwa. “Soal kesehatan satwa juga sama dengan manusia memerlukan perawatan, nah momen Ramadan ini waktunya,” katanya.

Dengan ihtiar itu, maka diharapkan pada saat pembukaan kunjungan taman Satwa, pada 1 Syawal mendatang, kondisi satwa dalam keadaan sehat dan lebih bugar. “Lihat saja nanti tingkah satwa lebih ceria dan gembira,” ujar Rudy.

Sementara perbaikan infarstruktur, lebih difokuskan untuk memperbaiki kandang satwa yang mengalami kerusakan. “Ada pengelasan, pengecetan, pemberian disinfektan, termasuk yang bocor-bocor kami perbaiki,” papar dia.

Rudy menyatakan, pemberian treatment libur sebulan bagi seluruh aktifitas kunjungan, sudah dilakukan sejak pertama kali Taman dibuka satu dekade lalu.

Upaya itu memberikan banyak manfaat kesehatan bagi seluruh satwa yang dikelola taman. “Termasuk buat pegawai, mereka juga ingin libur sejenak sambil menjalankan puasa,” ujarnya. (M Nur el Badhi/Bandungkita.id)

Editor: Dian Aisyah