BandungKita.id, GARUT – Pria berinisial SS diringkus kepolisian dari Resor Garut karena telah mencekik istrinya hingga tewas di Kampung Maleer, Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Rabu (22/07/2020) sekitar pukul 01.30 WIB.
Awalnya terjadi cekcok antara SS beserta istrinya NF (17) tahun yang sedang mabuk, mereka minum minuman energi yang telah dicampuri alkohol sebanyak 70 persen bersama-sama. Lalu terjadilah peristiwa pencekikan.
Setelah ditangkap, polisi pun mengetahui motif mengapa SS tega untuk menghabisi nyawa istrinya disaat sedang mabuk bersama tersebut.
Dikutip BandungKita.id dari Pikiran-Rakyat.com, ternyata motif pembunuhan NF disebabkan adanya pertengakaran pasangan suami istri ini.
SS tiba-tiba meminta cerai pada istrinya yang masih dibawah umur saat sedang mabuk berat. NF dengan tegas menolak pinta sang suami karena merasa masih sayang kepadanya dan kaget dengan permintaan tersebut.
BACA JUGA :
Terungkap! Kronologi Keji Ayah Tiri Tenggelamkan Bocah 5 Tahun di Toren
Innalillahi… Pasturi Sibuk di Bengkel, Rumah Terbakar dan Balita Tewas Terpanggang
Orangtua Harus Waspada, Obat Batuk Ini Disalahgunakan untuk Mabuk-mabukan oleh Pelajar
Bukannya marah, NF sempat berusaha untuk memeluk tersangka dan menenangkan hatinya.
Namun sayang, SS yang berada dalam pengaruh minuman keras malah mendorongnya hingga tersungkur dan langsung mencekiknya hingga korban kehabisan nafas.
NF meninggal dunia setelah dianiaya oleh sang suami dengan perilaku sedemikian rupa.
“Satuan Reskrim Polres Garut mengamankan tersangka yang telah melakukan KDRT hingga korban meninggal dunia.
“SS meminta pisah atau cerai dengan korban lalu korban berusaha memeluk sang pelaku. Kemudian korban didorong oleh pelaku dan dicekik lehernya hingga meninggal dunia,” jelas Plh Kepala Sub Bagian Humas Polres Garut, Ipda Muslih Hidayat.
Polisi mengaku masih mendalami kasus ini, beserta pemeriksaan sejumlah saksi.
Pakaian korban dan dua buah botol minuman keras oplosan diamankan Polisi sebagai barang bukti. (*)
Editor : Azmy Yanuar Muttaqien
