Obyek Wisata di Bandung Barat Kembali Ditutup, Pedagang Ngaku Omset Turun

KBB554 Views

BandungKita.id, KBB – Pedagang di tempat wisata Stone Garden, Kabupaten Bandung Barat (KBB) merasakan dampak dari penutupan obyek wisata. Salah satu pedagang, Asep Suparsa (53) mengaku pendapatannya menurun lebih dari setengahnya.

“Kalau seharinya sekarang antara Rp20.000-25.000. Tahu soal penutupan selama seminggu kedepan,” ujarnya saat ditemui, Kamis 17 Juni 2021.

Dia mengatakan, penurunan ini bukan hanya terjadi sekarant, tetapi sudah dirasakan selama delapan bulan terakhir atau sejak awal pandemi Covid-19 melanda.

“Dulu sempat buka-tutup juga obyek wisata karena Covid-19. Terus sekarang juga, sebelum penutupan yang datang sedikit sekitar 10-20 pengunjung,” katanya.

Diakuinya, meskipun masih ada sejumlah wisatawan yang berkunjung sebelum penutupan sekarang. Namun, tidak banyak berpengaruh untuk pendapatan para pedagang.

Asep pun meminta Pemerintah KBB membuat terobosan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Stone Garden. Sehingga, roda perekonomian pedagang dan warga sekitar yang mencari nafkah disini bisa meningkat.

Baca Juga:

Kembali Zona Merah, Pemkab Bandung Barat Tutup Sementara Obyek Wisata

Gudangkahuripan Lembang, Desa di KBB yang Memiliki Destinasi Wisata Kelas Dunia

Wisata Religi Bandung Selatan, Napak Tilas Makam Keramat Mbah Boyi di Pasir Gombong

“Semenjak ditutup, pedagang dan warga disini tidak ada penghasilan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pemerintah KBB kembali menutup sejumlah obyek wisata guna meminimalkan kerumunan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.

Plt Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan melalui Surat Edaran Nomor : 556/1559 – Disparbud tentang penutupan destinasi/obyek wisata di Kabupaten Bandung Barat berlaku mulai hari ini, Rabu 16 Juni 2021.

“Obyek wisata agar di tutup sementara kegiatan usahanya mulai tanggal 16 Juni 2021 sampai 22 Juni 2021 dan akan dievaluasi dalam pelaksanaannya,” tulisanya, Rabu 16 Juni 2021. (Faqih Rohman Syafei/BandungKita.id) ***

Editor: Agus SN

Comment