Waduh! KBB Siaga Bencana

BandungKita.id, KBB – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) kini tengah gencar melakukan langkah antisipasi terhadap sejumlah bencana yang terjadi di berbagai wilayah di KBB.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat mencatat ada sebanyak 10 kejadian bencana yang terjadi di empat kecamatan di KBB.

Kepala Pelaksana BPBD KBB, Duddy Prabowo mengatakan, pihaknya sudah melakukan rekapitulasi bencana mulai dari tanggal 13 hingga 14 November 2021.

“Bencana terjadi di empat kecamatan, yakni Lembang, Cisarua, Cihampelas dan Ngamprah,” katanya.

Adapun tujuh desa yang terdampak, antara lain Jayagiri, Lembang, Kayu Ambon, Tugumukti, Kertawangi, Situwangi dan Bojongkoneng.

“Sebanyak 4 rumah rusak berat, 1 rumah rusak sedang, 2 rumah rusak ringan dan 16 rumah terancam,” bebernya.

Bahkan, lanjut dia, hujan deras yang terjadi pada Sabtu 13 November 2021 kemarin mengakibatkan lokasi longsoran di lokasi Alam Sejuk di Jalan Kolonel Masturi mengakibatkan keretakan di atas longsoran sebelumya.

“Kemarin Jalan Kolmas sempat ditutup sementara saat kondisi hujan, namun sudah dibuka kembali,” katanya.

Kendati demikian, lanjut dia, upaya mitigasi yang dilakukan, pihaknya akan menutup titik retakan tersebut dengan terpal guna mengantisipasi terjadinya longsor susulan.

“Untuk pengguna jalan, kami mengimbau untuk hati-hati, terutama untuk kendaraan besar karena dikhawatirkan getarannya akan memicu terjadinya longsoran,” ujarnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan mengatakan, pihaknya telah melaksanakan apel pengamanan Pilkades serentak dan kesiapsiagaan menghadapi bencana.

Baca Juga

Diterjang Banjir, PTM di SMA Negeri 1 Lembang Dihentikan Sementara

Pemkab Bandung Barat Siapkan Skema Relokasi Warga, Ada Apa?

“Terkait kesiapsiagaan bencana kita cek peralatan dan kondisi fisik para petugas kita. Kita tidak berharap ada bencana, tapi paling tidak kalaupun nauzubillah terjadi kita siap,” terangnya.

Paling penting, tambah dia, adalah kolaborasi dan sinergitas antara semua pihak termasuk TNI dan Polri.

“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah betul-betul menaruh perhatian,” tandasnya. (agus satia negara) ***