BandungKita.id, OTOMOTIF – Pertarungan low MPV di Tanah Air mulai tahun depan bakal kembali memanas. Tren duet maut pun kini tak hanya dimonopoli duo Toyota-Daihatsu.
Yes, setelah dominasi Avanza-Xenia yang selama ini gak ada lawannya, maka mulai tahun depan, diprediksi bakal memanas setelah rencana kehadiran Xpander-Livina.
Mitsubishi sudah cukup memberikan bukti. Setahun berkiprah si fenomenal Xpander sudah “sangat kurang ajar” untuk mengkudeta singgasana Avanza sebagai mobil terlaris lebih dari satu dekade.
Maka, ditambah rencana kelahiran Nissan Livina terbaru, bukan tidak mungkin dua poros kekuatan low MPV di Tanah Air tersebut bakal bertarung seru.
Kenapa Nissan Livina baru harus diperhitungkan? Karena ekstrak kesuksesan dari Xpander akan diadopsi oleh Livina. Ya, kedua mobil ini bakal berbagi platform dan bakal muncul layaknya duet maut Avanza-Xenia.
Hanya soal selera saja yang akan membedakan keduanya, seperti halnya Avanza dan Xenia. Hadirnya Livina baru juga diharapkan bakal membangkitkan kembali merek Nissan yang saat ini terseok-seok di Indonesia.
Sementara Xpander, bakal terus menjadi penopang Mitsubishi guna semakin menguatkan aliansi Nissan-Mitsubishi di Indonesia.
Xpander pun begitu agresif menggempur pasar, baik domestik dan ekspor, sampai-sampai jatah produksi Pajero Sport diambil alih sementara.
“Semua guna memenuhi permintaan Xpander yang banyak,” kata Mitsubishi seperti dilansir uzone.
BACA JUGA :
Begitu juga dengan Nissan yang sudah mengumumkan bakal menghadirkan Livina terbaru tahun depan. “Kami akan menghadirkan MPV terbaru dari platform Xpander,” tulis Nissan.
Namun, kemunculan duet maut baru itu tentu gak bakal mudah. Sebab, Toyota dan Daihatsu tentu gak akan tinggal diam.
Sudah pada tau kan kalau Daihatsu sedang menggodok konsep baru dari Avanza-Xenia, yang diprediksi bakal dihadirkan tahun depan.
Indikasi bakal hadirnya duet maut terbaru dari Avanza-Xenia terendus dari rumor kalau Daihatsu sudah menghentikan produksi dari Xenia, guna mengehabiskan stok dan mempersiapkan slot produksi untuk Avanza-Xenia model baru.
Itu kenapa juga barangkali yang membuat penjualan keduanya di Oktober 2018 lalu melesat dan menyalip Xpander secara mengejutkan.
Dan kerasnya persaingan di segmen low MPV ini juga bisa terlihat dari ketatnya penjagaan informasi apapun terkait rencana kehadiran low MPV ini. Daihatsu misalnya, membantah rumor kalau Xenia sudah stop produksi.
“Siapa yang mengatakan Daihatsu tidak lagi memproduksi Xenia? Itu salah,” kata Amelia Tjandra, Direktur Marketing Daihatsu Indonesia.
BACA JUGA :
- Banyak Peminat, Mobil Legendaris All New Jimny Berpotensi Diproduksi di Indonesia : Berapa Harganya?
Namun, sumber internal Daihatsu berbisik hal lain. “Produksi sudah dihentikan, sudah persiapan untuk model baru. Tadinya mau meluncur Desember ini, tetapi batal. Geser menjadi Januari kalau tidak ada perubahan,” ujar sang sumber dilansir kompas.com
Maka, rencara kehadiran duet maut yang sudah 15 tahun berkiprah ini bukan masalah yang sepele untuk dihadapi, malahan bisa jadi bakal kembali menenggelamkan duet maut terbaru dari Nissan dan Mitsubishi itu.
Siapa Jawara dari Avanza-Xenia vs Xpander-Livina?
Ini merupakan pertanyaan super besar saat ini. Melihat sepak terjang pertarungan Avanza vs Xpander sepanjang tahun ini, rasanya segala hal bisa saja terjadi.
Pastinya, dari kedua duet maut tersebut, gak akan ada yang mendominasi satu sama lain. Justru tarung sengit saling salip menyalip akan bisa kita saksikan di tahun depan.
Strategi pemasaran dan ide-ide brilian dari tim marketing tiap-tipa merek bakal jadi penentu, serta tentu saja keberanian untuk menghadirkan sesuatu yang gak pasaran, baru, dan unik, untuk memikat mata dan hati publik agar membelinya.(ZEN/BandungKita.id)
Comment