BandungKita.id, Garut – Turnamen sepakbola antar desa yang bertajuk Liga Desa yang dilaksanakan di Zona Garut Selatan (Zona 5) disambut antusias masyarakat. Pasalnya di Garut selatan (Garsel) sudah lama tidak ada kegiatan sepakbola resmi yang digelar Askab PSSI Kabupaten Garut.
“Sebetulnya di Garut Selatan ini suka ada turnamen yang sifatnya tarkam (antar kampung), memang kalau yang resmi digelar PSSI sudah lama tidak ada, sehingga antusias masyarakat cukup tinggi,” ungkap pengawas pertandingan dari Askab PSSI Garut, yang juga fasilitator event Liga Desa Zona 5 Garsel, Doni, Rabu (23/1/2019).
Dikatakan Doni, untuk kondusifitas berlangsungnya liga sepak bola di wilayahnya, panitia mewajibkan setiap tim yang akan bertanding mengikutsertakan unsur keamanan desanya, seperti Babinsa dari TNI, dan Bhabinkamtibmas dari unsur Polri.
Salah satu warga, Feri (37) yang turut menyaksikan pembukaan Liga Desa di Lapang Sepakbola Cisanggiri, mengaku senang dengan digelarnya event tersebut.
“Sebagai pecinta bola, saya senang sekali ada liga desa, siapa tahu ada pemain Garsel memperkuat Persigar. Dan Persigarnya tampil di Liga Indonesia tampil di televisi, pasti kita akan bangga,” ucapnya.
Liga Desa di zona 5 Garut Selatan ini diikuti 19 desa yang akan berebut tempat menjadi dua ti teratas yang berhak melaju ke babak 16 besar, yang akan dimainkan di wilayah zona 1 Garut Kota. (Rul/Bandungkita.id)
Comment