Jarang Diketahui, Inilah 10 Cara Mencegah Asam Lambung Naik Secara Cara Alami

BandungKita.id, HEALTH – Penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) terjadi ketika sfingter esofagus bagian bawah atau lower esophageal sphincter (LES) tidak menutup dengan benar dan asam lambung naik ke kerongkongan. Bagaimana cara mencegah asam lambung naik? Simak penjelasan yang telah dirangkum BandungKita.id dari doktersehat.com selengkapnya di bawah ini :

 

BACA JUGA :

Berpotensi Memicu Kanker, 7 Merek Obat Lambung Ini Dilarang Edar di KBB : Cek Daftarnya di Sini

 

 

Cara Mencegah Asam Lambung

Sebelum membahas mengenai cara mencegah asam lambung naik, perlu diketahui bahwa LES adalah otot seperti cincin di bagian bawah kerongkongan yang bertindak seperti katup antara kerongkongan dan perut. Ketika asam lambung menyentuh lapisan esofagus, mulas hingga sensasi terbakar di dada bisa terjadi.

Mulas yang terjadi lebih dari dua kali seminggu dapat dianggap GERD, kondisi yang jika tidak mendapatkan penanganan dengan segera dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius.

 

BACA JUGA :

Jangan Khawatir! Ranitidin Ditarik BPOM, Ini Obat Maag Mujarab Ala Rasulullah

 

 

Pada beberapa kasus, asam lambung adalah sesuatu yang normal, tidak berbahaya, dan biasanya tidak menimbulkan gejala, namun jika hal ini terjadi terlalu sering, hal itu akan memberikan rasa terbakar di dalam kerongkongan.

Selain mulas, gejala umum asam lambung termasuk rasa asam di bagian belakang mulut dan kesulitan menelan. Gejala lain termasuk batuk, asma, erosi gigi dan radang pada sinus.

Berikut ini adalah beberapa cara mencegah asam lambung naik yang bisa Anda lakukan, di antaranya :

 

1. Jangan Makan Berlebihan

Ilustrasi makan banyak (foto:net)

 

Cara mencegah asam lambung naik yang pertama adalah hindari makan terlalu banyak. Perlu diketahui, sfingter esofagus bagian bawah adalah otot seperti cincin di bagian bawah kerongkongan yang bertindak seperti katup. Katup akan secara alami terbuka ketika menelan, bersendewa, atau muntah. Diluar kondisi tersebut katup harus tetap tertutup

Pada penderita asam lambung, otot ini melemah atau tidak berfungsi. Selain itu, asam lambung juga dapat terjadi ketika Anda terlalu banyak tekanan pada otot, sehingga asam lambung menekan katup.

Tidak mengherankan, sebagian besar gejala asam lambung terjadi setelah makan, terutama jika Anda makan dalam jumlah yang banyak. Oleh karena itu, salah satu cara mencegah asam lambung naik adalah menghindari makan dalam jumlah banyak.

 

2. Menurunkan Berat Badan

Ilustrasi diet (net)

 

Pada orang yang sehat, diafragma secara alami memperkuat sfingter esofagus bagian bawah. Seperti dijelaskan sebelumnya, sfingter esofagus bagian bawah adalah cincin otot yang secara normal berkontraksi untuk mencegah asam lambung dan makanan yang terdapat di dalam lambung mengalir kembali ke atas ke esofagus.

Namun, jika Anda memiliki terlalu banyak lemak perut, tekanan di perut mungkin menjadi sangat tinggi sehingga sfingter esofagus bagian bawah terdorong ke atas menjauhi dukungan diafragma. Kondisi ini dikenal sebagai hiatus hernia.

Hiatus hernia adalah alasan utama orang gemuk dan wanita hamil mengalami peningkatan asam lambung dan heartburn. Beberapa penelitian juga mengungkapkan, lemak di perut bisa meningkatkan risiko GERD. Oleh karena itu, cara mencegah asam lambung naik yang bisa dilakukan adalah menjaga berat badan tetap normal.

 

BACA JUGA :

Panduan Menjalani Diet Oatmeal, Cara Sehat Menurunkan Berat Badan

 

 

3. Diet Rendah Karbohidrat

Ilustrasi (net)

 

Sebuah penelitian mengungkapkan, cara mencegah asam lambung naik adalah dengan melakukan diet rendah karbohidrat. Beberapa peneliti menduga bahwa karbohidrat yang tidak tercerna dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri yang berlebihan, tekanan yang meningkat di dalam perut, hingga penyebab paling umum dari asam lambung.

Memiliki terlalu banyak karbohidrat yang tidak tercerna dalam sistem pencernaan membuat perut kembung dan berisi banyak gas, kondisi yang membuat seseorang lebih sering bersendawa.

 

4. Membatasi Asupan Alkohol

Ilustrasi (foto:net)

 

Minum alkohol dapat meningkatkan keparahan asam lambung dan rasa terbakar di dada. Konsumsi alkohol berlebihan dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah dan mengganggu kemampuan kerongkongan untuk membersihkan diri dari asam.

Selain itu, sebuah studi menunjukkan bahwa asupan alkohol moderat juga dapat menyebabkan asam lambung pada individu yang sehat. Bir dan wine adalah jenis minuman beralkohol yang dapat meningkatkan gejala asam lambung. Cara mencegah asam lambung naik yang bisa dilakukan adalah dengan berhenti mengonsumsi minuman beralkohol.

 

BACA JUGA :

4 Minuman Sehat Ini Cocok untuk Memulai Hari Agar Lebih Semangat

 

 

5. Jangan Terlalu Banyak Minum Kopi

Ilustrasi Minum Kopi (foto:net)

 

Sebuah studi menunjukkan bahwa kandungan kafein pada kopi bisa melemahkan sfingter esofagus bagian bawah untuk sementara dan meningkatkan risiko asam lambung.

Selain itu, penelitan ini juga menunjukkan bahwa senyawa selain kafein dapat berperan dalam meningkatkan asam lambung. Namun demikian, meskipun penelitian menunjukkan bahwa kopi dapat memperburuk asam lambung, klaim ini tidak sepenuhnya konklusif.

Selain itu, analisis studi observasi tidak menemukan efek signifikan dari asupan kopi pada gejala GERD. Namun, ketika tanda-tanda asam lambung diselidiki dengan kamera kecil, konsumsi kopi dikaitkan dengan kerusakan asam yang lebih besar di kerongkongan.

Pada akhirnya, cara mencegah asam lambung naik tergantung pada individu. Jika kopi menyebabkan rasa terbakar di dada, hindari untuk mengonsumsinya atau batasi asupannya.

 

6. Konsumsi Permen Karet

Ilustrasi Makan Permen Karet. (net)

 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengunyah permen karet mengurangi keasaman dalam kerongkongan. Temuan ini menunjukkan bahwa mengunyah permen karet dan peningkatan produksi air liur dapat membantu membersihkan kerongkongan dari asam lambung—serta dapat digunakan sebagai cara mencegah asam lambung naik. Meski begitu, permen karet sendiri tidak bisa mengurangi asam lambung.

 

7. Hindari Konsumsi Bawang Mentah

Ilustrasi Bawang Merah. (net)

 

Sebuah studi pada seseorang yang mengalami asam lambung menunjukkan bahwa konsumsi bawang mentah secara signifikan bisa meningkatkan heartburn, asam lambung, dan sendawa dibandingkan dengan makanan yang tidak mengandung bawang.

Bawang mentah juga bisa mengiritasi lapisan kerongkongan dan menyebabkan heartburn semakin memburuk. Oleh karena itu, cara mencegah asam lambung naik adalah dengan menghindari konsumsi bawang.

 

BACA JUGA :

Habis Kontrak, Pepsi Pamit dari Indonesia 10 Oktober Ini

 

 

8. Batasi Konsumsi Minuman Berkarbonasi

Minuman berkarbonasi. (net)

 

Salah satu penelitian observasional menemukan bahwa minuman berkarbonasi telah dikaitkan dengan peningkatan gejala asam lambung. Selain itu, sebuah studi terkontrol menunjukkan bahwa minuman berkarbonasi bisa melemahkan sfingter esofagus bagian bawah sementara.

Minuman berkarbonasi mengandung gas karbon dioksida yang menyebabkan seseorang lebih sering untuk bersendawa—efek yang dapat meningkatkan jumlah asam lambung naik ke kerongkongan. Cara mencegah asam lambung naik untuk penderita GERD adalah dengan membatasi konsumsi minuman berkarbonasi.

 

9. Batasi Konsumsi Jus Jeruk

Ilustrasi jus jeruk (foto:net)

 

Sebuah penelitian mengungkapkan, konsumsi jus jeruk atau jeruk bali bisa memperburuk gejala asam lambung. Keasaman buah jeruk tampaknya bukan satu-satunya faktor yang berkontribusi terhadap efek ini. Jus jeruk dengan pH netral juga bisa memperburuk gejala.

Karena jus jeruk tidak melemahkan sfingter esofagus bagian bawah, ada kemungkinan beberapa kandungannya mengiritasi lapisan esofagus. Walaupun jus jeruk mungkin tidak menyebabkan naiknya asam lambung, jus ini bisa membuat heartburn lebih buruk untuk sementara.

 

BACA JUGA :

Mengecilkan Perut dengan Minum Air Jeruk Nipis, Benarkah Terbukti?

 

 

10. Kurangi Asupan Cokelat

Ilustrasi Makan Coklat (net)

 

Sebuah studi kecil yang tidak terkontrol menunjukkan bahwa mengonsumsi 4 ons (120 ml) sirup cokelat bisa melemahkan sfingter esofagus bagian bawah. Sedangkan, studi terkontrol lain menemukan bahwa minuman cokelat meningkatkan jumlah asam dalam kerongkongan, dibandingkan dengan plasebo.

Namun demikian, studi lebih lanjut diperlukan untuk memberikan kesimpulan yang kuat tentang efek cokelat pada gejala asam lambung. Nah, itulah beberapa cara mencegah asam lambung naik yang bisa Anda lakukan. (Azmy Yanuar Muttaqien/BandungKita.id)

Comment