Usai Dikeroyok, Ratna Sarumpaet Sempat Dirawat di Cimahi? Begini Kata Polisi

BandungKita.id – Heboh kabar mengenai aktivis Ratna Sarumpaet, yang dianiaya akibat dikeroyok serta dikabarkan ‘dibuang’ serta dirawat di salah satu rumah sakit di Cimahi masih ditelusuri pihak kepolisian.

Kepala Bagian Operasi (KBO) Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi, Iptu Wasiman, mengatakan pihaknya akan menelusuri setiap rumah sakit yang ada di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB) untuk mengecek kabar tersebut.

“Iya betul ada kabar dia (Ratna Sarumpaet) mendatangi satu rumah sakit yang ada di Kota Cimahi setelah dianiaya. Kami masih menelusurinya,” ujar Wasiman saat dihubungi BandungKita.id melalui ponselnya, Rabu (3/10).

Jajaran Polres Cimahi melalui anggota Satuan Itelijen dan Keamanan (Satintelkam) telah menelusuri delapan rumah sakit yang berada di wilayah hukum Polres Cimahi.

Rumah sakit di Cimahi yang telah didatangi pihak kepolisian, kata Wasiman, diantaranya Rumah Sakit Sakit Mitra Kasih, RSUD Cibabat, Rumah Sakit Kasih Bunda, serta Rumah Sakit Dustira.

Sedangkan rumah sakit yang ada di Kabupaten Bandung Barat diantaranya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cililin, RSUD Cikalong Wetan, RSU Cahaya Kawaluyan, dan Rumah Sakit UKM Taman Kopo Indah III.

“Kami hanya melakukan pengecekan saja, tadi baru ke delapan rumah sakit di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat. Hasilnya tidak ada pasien atas nama Ratna Sarumpaet di setiap rumah sakit yang telah kita cek,” kata Kasat Intelkam Polres Cimahi, AKP Agus Nur Arsyad.

Saat melakukan pengecekan di dua rumah sakit yang ada di Kota Cimahi yakni ke RSUD Cibabat dan Rumah Sakit Mitra Kasih, staf kedua rumah sakit tersebut mengatakan tidak ada nama pasien atas nama Ratna Sarumpaet.

“Tidak ada, tadi juga polisi menanyakan soal pasien Ratna Sarumpaet. Polisi kesini tadi jam 7 malam,” ujar Riani, staf bagian Medical Record Rumah Sakit Mitra Kasih.

Staf bagian pendaftaran RSUD Cibabat, Ahmad, juga mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah menerima pasien atas nama Ratna Sarumpaet. Hal itu diketahui setelah pihaknya mengecek nama daftar pasien.

“Tidak ada nama pasien atas nama Ratna Sarumpaet,” katanya singkat. (SDK/BandungKita.id)

Comment