BandungKita.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersama Asian Development Bank (ADB) sepakat akan menjalin kerjasama. Pihak ADB yang diwakili dewan jajaran direksi menawarkan Ur-Space Program di Kota Bandung.
Program ini dinilai mampu membantu perencanaan pembangunan di Kota Bandung lebih baik lagi. Proyek Ur-Space Program sendiri merupakan bagian dari program kerja sama antara Kota Bandung dengan Asian Development Bank (ADB) yaitu Future Cities Program.
Ur-Space adalah peranti pendukung perencanaan ruang yang berbasis data spasial. Peranti yang sifatnya ‘open-source’ ini dibuat untuk mencapai tujuan perkembangan yang berkelanjutan di daerah perkotaan dan pedesaan yang sedang berkembang dengan pesat.
BACA JUGA :
Fungsi ur-space adalah untuk membantu para pembangun kota, baik dari pihak pemerintah, swasta ataupun komunitas, untuk meningkatkan kualitas keputusan perencanaan dan disain tata kota
Wali Kota Bandung, Oded M Danial menyambut positif tawaran Asian Development Bank (ADB) mengembangkan Ur-Space Program di Kota Bandung.
“Program ADB sangat baik sekali. Tujuannya untuk membangun Kota Bandung dari berbagai aspek,” ujar Oded usai menerima jajaran Dewan Direktur Asian Development Bank (ADB) di Pendopo Kota Bandung Jalan Dalem Kaum, Kamis (18/10/2018).
Pada kesempatan tersebut jajaran Dewan Direksi ADB memang sempat memaparkan tentang Ur-Space Program. Mereka yang hadir di antaranya, In-Chang Song, Enrique Galan, Syurkani Ishan Kasim, Takeshi Kurihara, Anuar bin Arrifin, dan Shahid Mahmmod.
Oded mengaku sangat mengapresiasi tawaran kerjasama tersebut. Dia akan segera menindaklanjuti tawaran program dari ADB.
“Oleh karena itu kami sangat mengapresiasi dan harus segera memfollow up dengan baik. Di saat ada orang dari luar, apalagi ADB ingin kolaborasi ke Kota Bandung tentu kita harus memberikan respon positif. Itu yang terpenting. Kita sangat ‘welcome’ menerima tawaran-tawaran dari mereka,” ungkapnya. (BKI/BandungKita.id)
Comment