BandungKita.id, SOREANG – Empat kursi jabatan tinggi pratama di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Bandung siap diperebutkan oleh 24 ASN, di Jatinangor, Sumedang, Rabu, (20/3/2019) mendatang.
Hal itu menyusul adanya lelang terbuka (open bidding) oleh Pemkab Bandung untuk mengisi sejumlah jabatan kosong. Diantaranya Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP), Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A).
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung, Teddy Kusdiana, 24 ASN yang melamar untuk empat jabatan tersebut semuanya berasal dari Pemda Bandung. Nantinya, kata Teddy, para pelamar akan mengikuti sejumlah tes di Jatinangor pada 20 Maret 2019.
Baca juga: Desa di Kabupaten Bandung Minim Inovasi
“Untuk mengisi 4 Jabatan tersebut kita adakan lelang terbuka. Hasilnya, ada 24 orang ASN yang melamar semuanya berasal dari Pemkab Bandung, padahal kita sudah umumkan melalui Web, tapi dari luar Kabupaten Bandung tidak ada yang mendaftar,” jelas Teddy saat dihubungi usai memimpin upacara Hari Kesadaran Nasional Tingkat Kabupaten Bandung, di Lapangan Upakarti, Soreang, Senin (18/3/2019).
Menurutnya tahapan open bidding kali ini cukup panjang dan memakan waktu lumayan lama. Para pelamar kata Teddy, akan mengikuti serangkaian tes seperti tes kesehatan, wawancara, psikotes, presentasi dan penulisan makalah, serta sejumlah forum diskusi (FGD).
Baca juga: Pemkot Bandung Wajibkan ASN Pakai Grab, Kopamas: Pemerintah Tidak Pro Rakyat
Rangkaian ujian itu, lanjut Teddy sebagai upaya Pemkab Bandung untuk menghasilkan pejabat yang berkualitas. Meski tahapannya panjang, ia memastikan kekosongan di empat OPD tersebut tak menjadi kendala bagi roda pemerintahan. Pasalnya dirinya telah menunjuk pelaksana tugas (Plt).
“Menunggu proses open biding dan menghasilkan pejabat definitif kita telah tunjuk beberapa pelaksana tugas (Plt) agar OPD tidak vakum,” pungkasnya. (Restu Sauqi/Bandungkita.id)
Editor: Dian Aisyah
Comment