BMKG Prediksi Musim Hujan Terjadi Awal Tahun 2020

BandungKita.id, BANDUNG – Kondisi iklim di wilayah kepulauan Indonesia sangat dipengaruhi oleh keadaan suhu muka air laut. Baik suhu muka air laut yang ada di kepulauan Indonesia maupun yang berada di Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.

Demikian disampaikan Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati dalam keterangan resminya, Senin (19/8/2019).

Ia menyebut suhu muka air laut di wilayah Samudera Hindia sebelah Barat Sumatera dan perairan Indonesia di bagian selatan ekuator lebih dingin dari suhu normal, yakni 26 derajat celsius hingga 27 celsius.

Kondisi tersebut berdampak pada proses penguapan air laut yang lebih sulit terjadi. Dampaknya adalah pembentukan awan-awan hujan menjadi berkurang dan curah hujan masih rendah berakibat pada proses penguapan air laut.

BACA JUGA:

Kopi Kabupaten Bandung : Awal Mula Dicibir, Kini Diminati Pasar Internasional

 

“Kondisi itu diperkirakan akan berlangsung sampai bulan Oktober 2019. Implikasinya awal musim hujan akan mundur 10 hingga 30 hari dari normalnya,” jelas Dwikorita.

Ia menuturkan hal itu terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, yaitu Sumatera Utara, sebagian besar Riau, Jambi bagian tengah, sebagian besar Sumatera Selatan, sebagian kecil Lampung, sebagian besar Jawa, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, sebagian Kalimantan Timur, sebagian kecil Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Maluku Utara.

Sementara dibeberapa wilayah seperti Aceh, Sumatera Utara, sebagian Riau, Jambi, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, sebagian Kalimantan Utara, Pegunungan Jayawijaya sudah mulai masuk musim hujan di bulan Agustus, September, dan Oktober.

BACA JUGA:

Polisi Ungkap Penyalahgunaan Ribuan Butir Pil Dextro di Kabupaten Bandung

 

Kemudian, khusus wilayah Papua awal musim hujan terjadi di bulan November. Tetapi di bagian selatan dan Merauke awal musim hujan terjadi di bulan Desember sehingga tidak serempak di kepulauan tersebut.

Sedangkan, puncak musim hujan 2019/2020 diprediksi akan terjadi pada bulan Januari-Februari 2020. Menghadapi kondisi puncak hujan perlu diwaspadai wilayah yang rentan terhadap bencana yang ditimbulkan oleh curah hujan yang tinggi yaitu banjir dan tanah longsor. (Dian Aisyah/Bandungkita.id)

Sumber: BMKG

Comment