Lebih Sehat Tidur dengan Kondisi Lampu Menyala atau Gelap? Ini Penjelasannya

BandungKita.id, HEALTH – Kamu lebih suka tidur di kegelapan atau di bawah terangnya lampu kamar? Setiap orang memiliki alasan sendiri di baliknya. Ada yang suka tidur di dalam gelap karena merasa nyaman, ada pula yang suka tidur dalam keadaan lampu menyala karena takut gelap.

Beruntunglah kamu yang suka tidur di dalam gelap, karena ada banyak manfaat kesehatan yang bisa kamu rasakan! Simak selengkapnya di bawah ini!

1. Dalam gelap, kita lebih cepat tertidur

Ilustrasi (fotoLnet)

Agar mata cepat terpejam, disarankan mematikan semua lampu dan menyalakan lampu kamar yang redup. Ini karena kegelapan merangsang produksi melatonin, hormon yang mempercepat tidur. Sementara, ketika ada cahaya, walau mata kita terpejam, otak tidak bisa memproduksi melatonin karena kebingungan membedakan antara siang dan malam.

2. Membuat jam biologis bekerja dengan baik

Ilustrasi (foto:net)

Ketika tidak ada cahaya, tubuh akan menerima sinyal bahwa sudah waktunya untuk beristirahat. Sementara, paparan cahaya waktu kita tidur akan mengganggu jam biologis. Ketika jam biologis terganggu, sistem tidur, bangun dan pencernaan menjadi kacau. Tidur di kegelapan membuat otot rileks, perasaan kantuk meningkat dan suhu tubuh turun.

3. Mengurangi risiko kanker

Berdasarkan studi pada 1.670 perempuan yang terpapar cahaya intensitas tinggi saat tidur memiliki peluang 22 persen lebih tinggi terkena kanker payudara, terang laman Gizmodo. Bukan hanya itu, perempuan yang bekerja di shift malam juga lebih berisiko terhadap kanker payudara. Hal ini bisa dihindari jika kamu memilih tidur di dalam gelap.

BACA JUGA :

Setelah Bangun Tidur di Pagi Hari, Sebaiknya Sarapan atau Mandi Dulu?

 

 

Anda Susah Tidur? Ikutilah 7 Tips Mudah ini!

 

 

4. Mengurangi risiko depresi

Berdasarkan studi yang diterbitkan di American Journal of Epidemiology menunjukkan keterkaitan antara paparan cahaya di malam hari dengan gejala depresi. Hasilnya, tidur di kegelapan tidak hanya baik untuk kualitas tidur, tetapi juga untuk kesehatan mental, terutama mengurangi risiko depresi, jelas laman Gizmodo.

5. Mengurangi risiko miopi (rabun jauh)

Menurut studi yang diterbitkan pada jurnal Nature menunjukkan bahwa anak-anak yang tidur dengan cahaya buatan di malam hari memiliki insiden rabun jauh (miopi) yang lebih tinggi. Terlalu banyak cahaya akan mendorong mata untuk tumbuh berlebihan dan membelokkan fokus alami, terang laman CBS News. Tidur dalam kegelapan aja, yuk!

6. Mengurangi risiko penambahan berat badan

Ilustrasi berat badan naik (foto:net)

Menurut peneliti dari National Institutes of Health menunjukkan bahwa tidur dengan lampu menyala menjadi faktor risiko penambahan berat badan dan bisa memicu obesitas. Sementara, menurut penelitian oleh JAMA Internal Medicine menunjukkan bahwa paparan cahaya buatan saat tidur berkorelasi dengan kenaikan berat badan perempuan.

BACA JUGA :

Awas! Sering Tidur Sore? Inilah 4 Dampak Buruknya Bagi Kesehatan

 

 

Suara Serak Saat Bangun Tidur? 4 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya

 

 

7. Mengurangi risiko penyakit jantung dan penuaan

Masih banyak lagi keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika tidur di kegelapan. Saat tidur di dalam gelap, tubuh menghasilkan hormon melatonin yang berperan penting dalam anti penuaan. Sementara, jika hormon melatonin berkurang akibat cahaya buatan saat tidur, maka akan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, ungkap laman Gizmodo.

Nah, itulah 7 keuntungan yang bisa didapatkan ketika tidur di dalam gelap. Malam ini, siapkah kamu mematikan lampu saat tidur, demi kesehatanmu?

Comment