BPBD KBB Siapkan Desa Tangguh Bencana

BandungKita.id, KBB – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat membentuk desa tangguh bencana sebagai upaya melakukan langkah pertama dalam penangan bencana. Hingga ini sudah ada sekitar 49 dari 165 desa yang telah terbentuk desa tangguh bencana.

Menurut Kepala BPBD KBB, Duddy Prabowo, program desa tangguh bencana merupakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten Barat hingga 2023 nanti. Seluruh desa ditargetkan sudah terbentuk tanggap bencana.

“Harapan kami sesuai target RPJMD KBB, 165 desa itu idealnya sudah terbentuk. Namun dalam perjalanan baru sekitar 30 persen sudah terbentuk desa tanggap bencana,” kata Duddy dalam Talkshow BandungKita.id, Jumat (26/08/2022).

Baca Juga

Longsor Dominasi Bencana di Kabupaten Bandung Barat

Akses Jalan di Cipatat Terputus Akibat Longsor

Duddy menuturkan, desa tangguh bencana tersebut diisi oleh personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, relawan, serta perangkat desa untuk mengantisipasi atau melakukan penanganan pertama jika terjadi bencana. Bahkan masyarakat pun diberikan pelatihan terkait mitigasi bencana guna terlibat dalam program tersebut.

“Pelatihan mitigasi bencana juga terus kita lakukan kepada masyarakat agar paham setidaknya langkah apa yang harus dilakukan jika terjadi bencana. Baik itu longsor, banjir atau puting beliung,” bebernya.

Ia berharap, dengan terbentuknya desa tangguh bencana bisa mengatasi atau meminimalisir dampak dari setiap bencana. Terlebih KBB merupakan salah satu daerah di Jabar yang sangat rawan terjadi bencana terutama diakhir tahun.

“Karena kita tidak bisa maksimal mencover jika terjadi bencana secara masif. Kita bersama aparat kewilayahan, tni, polri dan relawan kewilayahan turun bersama untuk menangani bencana,” pungkasnya. (Dhomz/Bandungkitaid)

Comment