Antisipasi Bencana, Bupati KBB Tetapkan Status Siaga Bencana Mulai November hingga Mei 2019 : Begini Kata Aa Umbara

KBB, Terbaru744 Views

BandungKita.id, KBB – Kabupaten Bandung Barat (KBB) menetapkan Status Siaga Bencana menyusul meningkatnya intensitas curah hujan di wilayah Bandung Raya dan sekitarnya.

Masyarakat di 16 kecamatan pun diminta untuk selalu waspada terhadap potensi bencana terutama bencana banjir, tanah longsor, gerakan tanah, angin kencang dan banjir bandang.

Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengatakan sesuai edaran Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi intensitas hujan akan meningkat mulai bulan November 2018 hingga Mei 2019.

“Menindaklanjuti surat edaran BMKG tersebut, Kabupaten Bandung Barat menetapkan status siaga darurat bencana longsor, banjir dan banjir bandang mulai 1 November 2018 hingga 1 Mei 2019,” kata Aa Umbara di Kantor Pemkab Bandung Barat, Selasa (6/11).

Menurut orang nomor satu di KBB itu, status siaga bencana itu bertujuan sebagai langkah antisipatif sekaligus untuk meningkatkan koordinasi tiap dinas manakala terjadi bencana, misalnya BPBD koordinasi dengan PUPR jika butuh alat berat dalam penangan bencana.

“Selain itu peningkatan status ini berarti seluruh jajaran pemerintah kabupaten, kecamatan, desa, RW hingga RT untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengintensifkan koordinasi mitigasi bencana,” jelas Bupati.

Berdasarkan catatan BPBD KBB, ujar Aa, mulai 27 Oktober 2018 terjadi 18 kejadian longsor dan pergerakan tanah meski dalam skala kecil dan bisa segera ditangani.

“Bencana terjadi di 9 kecamatan dan 12 desa. Terdapat rumah kondisi rusak berat 6 unit, rusak sedang 4 dan ringan 3. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,”tandasnya.(ZEN/BandungKita.id)

Comment