BandungKita.id, NASIONAL – Padamnya aliran listrik di sejumlah daerah menyebabkan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) harus merelakan ATM-nya down alias tidak berfungsi. Setidaknya, ada 1.500 ATM BCA di seluruh Indonesia yang belum berfungsi.
“Iya (ada 1.500 ATM). Saat ini masih tergantung lokasinya. Kalau di cabang dan mal ada genset jadi aman. Kalau di luar itu atau nempel di toko atau gedung yang tak ada genset itu kita tak bisa apa-apa,” tutur Direktur Utama BCA, Jahja Setiaatmadja seperti dikutip dari CNBC Indonesia, Senin (5/8/2019).
Dijelaskan Jahja, konsumen masih bisa melakukan transaksi di ATM BCA tertentu. Diantaranya ATM yang terletak di mal.
BACA JUGA :
Jaringan ATM Bank BJB Lumpuh, Nasabah Kecewa
Bank BJB Diduga Lakukan Pungli ke Nasabah Rp 2,6 Triliun, Begini Kata Tim Saber Pungli
“Saat ini 2 dari 3000 ATM BCA tak berfungsi. Tapi relatif masih cukup dan aman bagi nasabah yang perlu ambil tunai bisa terpenuhi,” tutur Jahja.
Sebelumnya juga, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey menaksir potensi kerugian ritel di Jakarta mencapai Rp200 miliar akibat pemadaman listrik di DKI Jakarta Minggu (8/7).
Potensi kerugian itu berdasarkan perkiraan didasarkan pada 82 mal dan 2.500 toko ritel modern di Jakarta. Saat pemadaman listrik beberapa fasilitas transaksi, telekomunikasi, perbankan sempat terganggu.(*)
Editor : M Zezen Zainal M
Comment