Untung Diminta Basmi Korupsi di Kejaksaan
BandungKita.id, BANDUNG – Kediaman Wakil Jaksa Agung RI, Setia Untung Arimuladi di kawasan Cilengkrang, Bandung dipenuhi karangan bunga yang berisi ucapan selamat atas diangkat dan dilantiknya Untung sebagai Wakil Jaksa Agung.
Berdasarkan pantauan BandungKita.id, puluhan karangan bunga ucapan selamat tampak berjejer di halaman rumah Untung. Bahkan saking penuhnya karangan bunga, sebagian bunga disimpan di pinggir jalan sekitar kediaman mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jabar tersebut.
Puluhan karangan bunga tersebut berasal dari berbagai pihak seperti kepala daerah, pejabat pemerintahan, pengusaha, instansi kejaksaan, pribadi hingga pihak swasta dan media.
Sekedar informasi, Untung telah resmi dilantik sebagai Wakil Jaksa Agung oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin di Aula Baharuddin Lopa, Kejaksaan Agung, Senin (4/5). Pelantikan digelar tatap muka di tengah pandemi virus corona, namun tamu undangan yang hadir dibatasi.
Burhanuddin juga melantik dua orang lain dalam jabatan strategis kejaksaan. Mereka adalah Kepala Badiklat Kejaksaan RI, Tony Tribagus dan juga Staf Ahli Jaksa Agung Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara, Fadil Zumhana.
“Saya dengan ini secara resmi melantik saudara-saudara dalam jabatan baru di lingkungan Kejaksaan RI,” kata Burhanuddin yang disiarkan langsung melalui akun Youtube Diskrimti TV, Senin (4/5).
BACA JUGA :
Mantan Kajati Jabar Setia Untung Arimuladi Jadi Wakil Jaksa Agung, Ini Profil Lengkapnya
Polda Jabar Didesak Ungkap Aktor Intelektual Kasus Pungli TKK “Siluman” Pemkab Bandung Barat
Aparat Penegak Hukum Diminta Selidiki Dana KONI KBB Sebesar Rp 22 Miliar
Dalam sambutannya, Burhanuddin meminta Setia Untung berperan aktif dalam melakukan reformasi di kejaksaan, seperti menciptakan wilayah bebas korupsi hingga bebas birokrasi.
“Sehingga mampu memberikan hasil yang signifikan terhadap perubahan dan tata pikir budaya kerja dan perilaku segenap warga Korps Adhyaksa,” ujarnya.
Untung semula menjabat sebagai kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI. Ditunjuk menjadi orang nomor dua di Kejaksaan Agung, Setia Untung menggantikan Arminsyah yang meninggal dunia akibat kecelakaan mobil di tol Jagorawi, 4 April lalu.
Untung merupakan jaksa senior di Korps Adhyaksa. Kariernya telah malang-melintang di berbagai posisi, baik di tingkat wilayah maupun di pusat.
Lahir di Bandung, 1 Desember 1961, Untung menuntaskan pendidikan sarjana di Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung pada 1980. Lulus kuliah, dia meniti jejak di institusi kejaksaan.
Dalam perjalanan kariernya, Untung tercatat pernah mengisi sejumlah jabatan strategis, antara lain Kajari Garut, Asisten Intelijen Kejati Kalimantan Barat, Kajati Riau hingga menjabat Kajati Jabar.
Pada 2008, Untung makin moncer dengan menjabat Kajari Jakarta Selatan. Salah satu kasus besar yang ditanganinya ketika itu yakni mengeksekusi uang milik terpidana kasus korupsi cessie Bank Bali Joko Soegiarto Tjandra senilai Rp546 milliar.
Namanya semakin sering menghiasi pemberitaan media massa saat dipercaya Jaksa Agung Basrief Arief sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung pada 8 November 2012, mengantikan Adi Toegarisman.
“Jabatan itu amanah. Harus dilaksanakan dan dinikmati dengan bersyukur serta tawakal,” ujar Untung kepada wartawan ketika itu. Sebelum singgah di Kapuspenkum, pria yang gemar memasak ini merupakan Asisten Khusus Jaksa Agung.
Berpengalaman di bidang intelijen, Untung didapuk sebagai Kepala Badan Diklat Kejagung sejak 15 November 2017. Tugasnya tak main-main, menciptakan sosok-sosok jaksa mumpuni, ahli di bidangnya dan berintegritas. Untung juga tercatat sebagai Ketua Umum Persatuan Jaksa Indonesia (PJI) periode 2019-2021. (M Zezen Zainal M/ BandungKita.id)
Editor : M Zezen Zainal M
Comment