Yuk Intip! Brutalnya Joe Taslim Sebagai Sub-Zero di Film Mortal Kombat

BandungKita.id, FILM – Akhirnya setelah lama dinanti-nanti publik, trailer perdana Mortal Kombat tayang perdana, Kamis (18/2/2021) jelang tengah malam. Trailer ini masuk red band alias hanya layak ditonton orang dewasa karena memiliki rating restricted yang sadis.

Dari video berdurasi 2,5 menit itu, tampak bahwa film yang tayang 16 April di bioskop dan HBO Max ini setia mengikuti gimnya yang penuh cipratan darah.

Karakter Sub-Zero yang dibintangi Aktor Indonesia, Joe Taslim diperlihatkan menyerang seseorang dengan membekukan dan memutilasi kedua lengan korbannya.

BACA JUGA :

Ingin Perfilman Indonesia Makin Maju, Nadiem Makarim Gandeng Netflix

9 Film Berdasar Kisah Nyata Peraih Penghargaan Versi Cathplay Yang Banyak di Tonton Netizen +62

Gara-gara Virus Corona, 5 Film Hollywood Paling Dinanti Ini Ditunda Tayang

Di latar belakang, terdengar audio yang menyebutkan bahwa ia adalah sosok yang jadi buronan. “I am Sub-Zero,” begitu dialog Joe Taslim di trailer ini, diucapkan dengan suara kering yand dingin.

Musuh bebuyutan Sub-Zero, Hanzo Hasashi yang kemudian menjadi Scorpion, juga ikut muncul. Dalam salah satu adegan, Hanzo Hasashi diperlihatkan melawan sejumlah penyusup yang menyerangnya.

Di bagian akhir trailer, kedua seteru ini akhirnya berduel. Scorpion juga mengucapkan kalimat ikonisnya, “Get over here!”

Sejumlah karakter ikonis gim ini juga ditampilkan satu per satu. Mereka adalah Lui Kang (Ludi Lin), Kano (Josh Lawson), Raiden (Tadanobu Asano), Kung Lao (Max Huang), dan lainnya.

Dilansir dari Collider, diperkenalkan protagonis dalam film ini, Cole Young (Lewis Tan), petarung MMA yang memiliki tanda lahir berbentuk naga di dadanya. Ia tak sadar bahwa tanda lahirnya ini terkait dengan Mortal Kombat, dan membuatnya diburu oleh Sub-Zero, tangan kanan Shang Tsung.

Agar tak membahayakan keluarga, Cole kemudian mencari Sonya Blade (Jessica McNamee), yang memiliki tanda lahir serupa dirinya. Ia berlatih di biara milik Lord Raiden (Tadanobu Asano ), untuk membuka arcana dalam dirinya.(*).

Editor : Azmy Yanuar Muttaqien