BandungKita.id, BOLA – Persipura Jayapura berhasil meraih poin penuh saat menghadapi PSIS Semarang di pertandingan penyisihan grup Piala Presiden, Kamis, (6/3/2019). Persipura menang dengan skor 3-1.
Tampil di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, kedua tim langsung terlibat permainan tampil dengan tempo yang cepat. Tapi, pada 10 menit pertama, baik PSIS dan Persipura tak mampu menciptakan peluang.
Pada menit ke-11, Persipura berhasil mencetak gol lewat kaki Titus Bonai setelah melakukan kerja sama yang apik dengan Boaz Solossa dan Oh In-Kyun.
Setelah mampu mejebol gawang PSIS, permainan Persipura semakin ganas. Menit 13, Boaz hampir saja menambah keunggulan Persipura. Namun sayang, tendangan terukurnya masih bisa ditangkap Jandia Eka Putra.
Ketinggalan satu gol membuat PSIS tak tinggal diam. Menit 15, sundulan Claudir Marini Junior sempat membahayakan gawang Persipura. Akan tetapi, penyelesaian akhirnya belum tepat sasaran.
Dua menit kemudian, PSIS kembali mendapatkan kesempatan melalui sepakan dari Ibrahim Conteh. Tapi, para pemain bertahan Persipura masih bisa mengadang tembakan tersebut.
Usaha PSIS untuk menyamakan kedudukan kembali gagal. Tendangan bebas dari Septian David Maulana pada menit 23 masih melebar di sisi kiri gawang kiper Persipura, Panggih Prio.
Keasyikan menyerang, PSIS lupa menjaga lini pertahanannya dan Persipura mampu mengambil alih penguasaan bola. Menit 24, tendangan lob dari Boaz membuat Jandia kocar-kacir. Tapi, hasil sepakannya masih melambung.
Berselang satu menit kemudian, giliran Oh In-Kyun yang mengancam gawang PSIS lewan sundulannya. Namun. Jandia mampu menangkapnya dengan sigap.
Lalgi-lagi In-Kyun membuat repot lini belakang PSIS. Pergerakan hampir saja menggetarkan gawang Jandia, tapi tembakan kaki kirinya masih menyamping.
Terus-terusan digempur, PSIS mencoba mencari celah untuk membongkar pertahanan Persipura. Menit 38, Ibrahim Conteh mempunyai kesempatan. Tapi sayang, tendangannya masih bisa digagalkan Panggih Prio.
Jelang turun minum, Persipura yang menurunkan tempo permainan berhasil menambah keunggulan lewat tendangan keras dari Imanuel Wanggai.
Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan babak pertama, tak ada lagi peluang yang tercipta. Persipura pun untuk sementara unggul 2-0 atas PSIS.
Selepas turun minum, PSIS tampil lebih agresif demi mengejar ketinggalan. Sedangkan, Persipura tetap mengandalkan kecepatan dan kreativitas dari para pemainnya.
Upaya PSIS untuk mencari gol cepat di babak kedua akhirnya terwujud pada menit ke-50. Umpan silang dari Safrudin Tahar berhasil di sambut dengan tendangan keras Marini Junior yang tak mampu dibendung Panggih Prio.
Usai memperkecil kedudukan, PSIS berkali-kali melancarkan sporadis. Namun, beberapa kesempatan melalui bola-bola mati belum bisa melahirkan gol penyeimbang.
Kebuntuan mencetak gol, membuat sebagian pemain PSIS bersitegang dengan penggawa Persipura. Marini Junior pun terpaksa diganjar kartu kuning oleh wasit pada menit 69.
Menit 73, gerakan energik yang membahayakan Gunansar Mandowen hampir saja merobek gawang PSIS. Namun, Jandia Eka berhasil memeluk bola hasil sepakan Gunansar.
Dua menit kemudian, Boaz sukses menambah keunggulan bagi Persipura lewat gol spektakuler. Tendangan keras kaki kirinya tak sanggup diantisipasi oleh Jandia.
Pada menit ke-78, Persipura memilki kesempatan mencetak gol yang keempat. Akan tetapi, eksekusi tendangan bebas dari Muhammad Tahir masih dapat digagalkan oleh Jandia Eka.
PSIS masih belum menyerah, pada menit 83 Marini Junior yang berdiri bebas di kotak penalti Persipura hampir saja memperkecil skor. Tapi, sepakan mendatarnya masih melebar.
Jelang bubar, tensi pertandingan semakin memanas. Berkali-kali wasit harus meniup peluit akibat permainan kasar dari PSIS maupun Persipura.
Meski banyak tendangan bebas di sisa waktu, tak ada gol atau pun yang tercipta. Hingga laga usai, Persipura berhasil mengunci kemenangan 3-1.
Atas hasil ini, Persipura sukses menjadi pemuncak klasemen sementara Grup E dengan koleksi 3 poin. Mutiara unggul selisih gol atas Kalteng Putra yang juga meraih 3 poin usai mengalahkan PSM 1-0. Sedangkan, PSIS berada di posisi paling buncit.(M Zezen Zainal M)
Editor : M Zezen Zainal M
sumber ; viva
Comment