Bandungkita.id, KBB – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Emil) akan meningkatkan kualitas baku mutu air sebagai fokus utama yang dijalankan dalam Program Citarum Harum di tahun ketiga.
Menurutnya, meski didukung anggaran yang terbatas, selama dua tahun program ini berjalan, sudah banyak mengalami kemajuan dari berbagai bidang. Untuk tahun ketiga, Program Citarum Harum lebih fokus pada peningkatan kualitas air.
“Tahun 2020 kita fokus pada peningkatan kualitas air,” kata Emil saat membuka acara evaluasi 2 tahun penanganan DAS Citarum di Mason Pine, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Rabu (9/10/2019).
BACA JUGA :
Satu Tahun Program Citarum Harum: “Penertiban Kolom Jaring Terapung Mesti Bijak”
Limbah Tinja Masih Jadi Penghambat Program Citarum Harum
Serap 40 Persen Anggaran, Sungai Citarum Dinilai Membaik
Menurutnya, buruknya kualitas air di Sungai Citarum disebabkan masih banyak limbah pabrik dan domestik di buang langsung ke sungai. Maka, tahun ketiga Citarum Harum harus fokus pada penanganan sampah dan limbah.
“Ke depan sampah tidak masuk sungai karena kita akan tangani oleh berbagai teknologi. Begitu pun limbah pabrik harus berhenti membuang ke sungai,” ucapnya.
Ridwan Kamil optimis penangan Citarum di tahun ketiga ini bakal semakin maju. Pasalnya, saat ini berbagai modal yang dibutuhkan telah tersedia. Termasuk soal anggaran sebesar 1,4 triliun siap dicairkan pada bulan Februari tahun 2020.
“Kita berharap terjadi akselerasi di tahun 2020. Dengan hadirnya dana Bank dunia yang sudah diputuskan akan segera cair di bulan Februari,” pungkas Emil.***(Restu Sauqi/BandungKita.id)
Editor : M Zezen Zainal M
Comment