Bandungkitaid , CILILIN – Jumat, 12 April 2025, sebuah aksi bersih-bersih yang inspiratif digelar oleh komunitas dan masyarakat di lokasi Cipetir, Cinangsi, Cililin. Kegiatan ini berhasil membersihkan area yang sebelumnya penuh dengan sampah. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan begitu terasa, memberi harapan akan perubahan positif yang dapat dimulai dari masyarakat.
Namun, harapan tersebut sedikit tercoreng dengan adanya unggahan seorang netizen yang mengungkap perilaku buruk sebagian warga yang kembali membuang sampah di lokasi yang baru saja dibersihkan. Ironi ini mengingatkan kita bahwa menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya tugas sementara, tetapi sebuah komitmen jangka panjang.
Video Pilihan
Netizen bernama Dadang Phenol turut menyuarakan rasa kecewanya atas kejadian ini. Ia menyampaikan, “Sungguh disayangkan, setelah adanya aksi bersih-bersih yang dilakukan dengan penuh semangat, masih ada sebagian masyarakat yang tidak menghargai usaha tersebut dan kembali membuang sampah sembarangan. Kesadaran menjaga kebersihan lingkungan harus dimulai dari diri kita masing-masing.”
Tak hanya itu, Dadang juga menemukan fakta yang cukup menggelitik. Di antara tumpukan sampah yang baru, ia mendapati plastik bekas pesanan online dengan nama pemesan, nomor telepon, dan alamat yang tercantum jelas. Hal ini sontak menjadi perbincangan di dunia maya, di mana banyak netizen dalam kolom komentar berspekulasi bahwa nama yang tertera di plastik tersebut mungkin adalah pelaku pembuangan sampah sembarangan. Fakta ini, walaupun lucu, sekaligus menjadi pengingat bahwa jejak digital maupun fisik kita bisa memberi dampak pada citra diri kita.
Kesadaran akan pentingnya mengelola sampah dari rumah menjadi langkah awal untuk menghentikan siklus buruk ini. Dimulai dari memilah sampah organik dan anorganik, hingga mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, setiap individu memiliki peran dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat. Kegiatan seperti aksi bersih-bersih kemarin sejatinya bisa menjadi pemantik kesadaran kolektif, namun butuh komitmen lanjutan dari semua pihak untuk menjaga hasilnya.
Kepala Desa Cililin, Tedi Heriadi dalam sebuah wawancara, turut mengajak masyarakat untuk mulai menjaga kebersihan lingkungan dari hal-hal kecil yang bisa dilakukan di rumah. Beliau menyampaikan, “Menjaga lingkungan adalah cermin kepedulian kita sebagai masyarakat. Kita harus belajar dari jejak kepemimpinan Gubernur Jawa Barat (Kang Dedi Mulyadi) yang begitu peduli terhadap kelestarian alam. Sudah saatnya kita merasa malu jika tidak ikut mewujudkan kesadaran bersama demi lingkungan yang lebih baik.” Ucapnya melalui pesan Whatsapp minggu 13/04/2025.
Video Pilihan
Mari kita jadikan lingkungan bersih sebagai budaya, bukan sekadar momen. Sebab, langkah kecil dari rumah dapat menjadi bagian dari solusi besar yang akan diwariskan kepada generasi mendatang.
Dalam unggahan netizen dikolom komentar, beberpa yang menyatakan keprihatinannya dan menyarankan untuk mengirimkan ulang sampah tersebut ke alamat yang tertera di plastik.
Wah.. gimana menurut Baraya?
Comment