Dukung Pengembangan UKM Kabupaten Bandung, Bupati DS Siap Luncurkan Program DS UKM

BandungKita.id, KAB BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna meresmikan Bazar Ramadan di Gedung Munara 99, Soreang. Kegiatan bazar Ramadan ini berlangsung mulai tanggal 3 hingga 6 Mei 2021.

Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna, mengatakan, potensi Kabupaten Bandung sangat luar biasa, di mana setiap kecamatan memiliki karya yang berbeda-beda. Menurutnya, ekonomi kreatif (ekraf) seperti yang ia saksikan di bazar itu, harus didukung dan dikembangkan.

Guna mendukung UKM di Kabupaten Bandung, Kang DS menyatakan dirinya ke depan akan meluncurkan program DS UKM. Program apakah DS UKM itu?

“Program DS UKM atau Dana Solusi Usaha Kecil Menengah. Kita suntik dana di mana nanti ada koperasinya, usaha kecil, usaha menengah, nanti kita padukan. Dana permodalannya apakah melalui bank bjb atau program Pak Gubernur bjb Mesra. Sehingga nanti kita lakukan percepatan pemulihan ekonomi sesuai dengan program Pak Presiden,” urai Bupati Dadang Supriatna di sela-sela acara peresmian, Senin (3/5/2021).

Di setiap kecamatan, ujar bupati, akan dibentuk rumah komoditi. Di mana database setiap kecamatan akan berbeda produk ekraf-nya. Pemasarannya diupayakan bertahap mulai lokal, regional, nasional dan internasional. Namun, ia menekankan komitmennya untuk memperkuat produk-produk lokal.

BACA JUGA :

Bupati Bandung Dadang Supriatna : Insentif Guru Ngaji dan Bantuan Rp 60 Juta per RW Segera Berjalan

Dengan Mata Berkaca-kaca, Kang DS Minta Didoakan Anak Yatim Agar Jadi Pemimpin Amanah

49 Desa di Kabupaten Bandung Gelar Pilkades Serentak 14 Juli 2021, Ini Instruksi Bupati DS

Sahur Bersama Warga, Mak Eha Terharu Disuapi Orang Nomor Satu di Kabupaten Bandung

Dalam bazar tersebut, hadir 110 pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM). Ia berharap ke depan jumlahnya terus bertambah, dan tidak terbatas pada momen bulan Ramadan saja.

“Kita akan turun langsung ke lapangan, untuk melihat para pelaku IKM dan UKM yang berada di 31 kecamatan. Kalau pihak Kadin (Kamar Dagang dan Industri) cenderung melihat bagaimana menggaet investasi untuk masuk, peran kita di sini adalah harus mengangkat ekrafnya,” imbuh Kang DS sapaan akrab bupati.

Selain sebagai upaya pemerintah untuk memfasilitasi UMKM dari sisi pemasaran, kegiatan ini juga memberi kemudahan kepada masyarakat dan para ASN untuk bisa berbelanja kebutuhan pokok, kebutuhan idul fitri, dan produk kerajinan tangan.

Bazar Ramadan yang bertempat di ;antai 1 Munara 99 itu diperuntukkan untuk masyarakat umum terutama para ASN. Bazar mulai dibuka pukul 10.00 hingga 17.00 WIB. Lantai 1 munara itu juga ke depannya akan digunakan untuk kegiatan pasar UMKM.(*)

Editor : M Zezen Zainal M

Comment