Hengky Kurniawan : Capaian IPM Ini Patut Disyukuri
BandungKita.id, KBB – Meski dalam kondisi sulit akibat pandemi, selama tiga tahun terakhir, indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Bandung Barat (KBB) secara umum terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati KBB, Hengky Kurniawan didampingi Kepala Bappelitbangda KBB, Asep Wahyu FS mengatakan sebagai informasi, IPM Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2018 lalu mencapai 67,46. Lalu pada tahun berikutnya meningkat menjadi 68,27.
“Sedangkan pada 2020 lalu IPM Kabupaten Bandung Barat telah mencapai 68,08. Angka itu terbentuk dari indeks kesehatan sebesar 80,52, indeks pendidikan sebesar 65,94 dan indeks daya beli sebesar 65,01. Capaian IPM ini patut disyukuri karena kondisi kita sedang sulit akibat pandemi,” kata Hengky kepada BandungKita.id, Senin (28/6/2021).
Berdasarkan data hasil survei IPM KBB selama tiga tahun terakhir yakni pada tahun 2018, 2019, dan tahun 2020 umur harapan hidup warga KBB berturut-turut yakni 72,03 (2018), 72,18 (2019) dan 72,34 (2020).
Kemudian harapan lama sekolah warga KBB yakni tahun 2018 selama 11,83 tahun, tahun 2019 meningkat menjadi 11,86 tahun dan tahun 2020 menjadi 11,87 tahun.
Selanjutnya mengenai bidang daya beli atau pengeluaran perkapita warga KBB berturut-turut tahun 2018 mencapai Rp 8.329.000, lalu tahun 2019 mencapai Rp 8.684.000.
“Ada peningkatan dalam capaian indeks pendidikan sebagai bagian dari komponen IPM yaitu capaian rata-rata lama sekolah (RLS) warga KBB tahun 2020 mencapai 8,19 tahun. Ada peningkatan sebesar 0,05 persen dibanding tahun 2019 yang hanya 8,14 tahun,” ungkap Hengky.
Pada urusan pendidikan ini dilaksanakan berbagai kegiatan dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan diantaranya pembangunan ruang kelas baru (RKB) untuk SD sebanyak 25 ruang kelas dan SMP sebanyak 3 ruang kelas.
BACA JUGA :
Bappelitbangda KBB Terapkan Konsep Quadruple Helix untuk Pengembangan Desa Wisata Tematik di KBB
Peringati Hari Jadi ke-14, Momentum Evaluasi Kinerja Kabupaten Bandung Barat di Tengah Pandemi
Selain itu, Pemkab Bandung Barat juga melakukan rehabilitasi atau perbaikan ruang kelas untuk SD sebanyak 21 ruang kelas dan SMP sebanyak 1 ruang kelas, peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan serta peningkatan manajemen pelayanan pendidikan.
Plt Bupati KBB itu menambahkan, salah satu komponen IPM lainnya yakni bidang kesehatan juga mengalami peningkatan yang dapat ditunjukkan dengan peningkatan indeks kesehatan. Indeks Kesehatan naik 0,30% yaitu dari 80,22% pada tahun 2019
menjadi 80,52% melebihi dari target RPJMD.
Hal tersebut dapat dilihat dari pencapaian Umur Harapan Hidup (UHH) warga KBB tahun 2020 mencapai 72,34 tahun,
meningkat sebesar 0,2 tahun dibandingkan tahun 2019 sebesar 72,14 tahun.
Capaian lainnya yaitu peningkatan persentase Puskesmas DTP (Dengan Tempat Perawatan) dari 18.75% pada tahun 2019 meningkat menjadi 21,88% pada tahun 2020.
“Pada urusan kesehatan ini juga dilakukan berbagai kegiatan baik berupa fisik maupun non fisik dalam rangka peningkatan derajat kesehatan masyarakat Bandung Barat,” tambah Hengky seraya menyebut Pemkab Bandung Barat terus berbenah untuk memperbaiki kinerja dan pelayanan kepada masyarakat KBB. (M Zezen Zainal M/ BandungKita.id)
Editor : M Zezen Zainal M
Comment