Bupati Bandung Minta Gubernur Jawa Barat Beli Lahan Kritis di KBU

BandungKita.id, SOREANG – Bupati Bandung, Dadang M Naser meminta Pemprov Jabar untuk belanja lahan kritis di Kawasan Bandung Utara (KBU). Pasalnya, ia menilai lahan kritis di KBU semakin meluas.

Dadang beranggapan jika luasnya lahan kritis tersebut dapat menimbulkan tanah longsor di musim penghujan. Sehingga, sejumlah masyarakat di KBU khususnya yang masuk wilayah Kabupaten Bandung terancam dampak longsor.

“Saya harap negara harus hadir untuk belanja lahan kritis yang dimiliki rakyat. Saya usul agar gubernur membeli lahan kritis itu,” kata bupati di Soreang, Rabu (27/11/2019).

Untuk mengantisipasi terjadinya bencana longsor di musim penghujan, Pemkab Bandung bersama Karang Taruna di sejumlah desa di Cimenyan dan Cilengkrang.

Menurut dia, saat melakukan penghijauan di kawasan Puncak Bintang, Kecamatan Cimenyan, pihaknya mengaku sangat khawatir dengan kondisi lahan kritis yang ada.

BACA JUGA:

Serap Tenaga Kerja, Universitas Widyatama Gelar Job Fair

 

“Waktu itu penghijauan di sana. Saya lihat kanan dan kirinya Puncak Bintang lahannya sangat kritis. Dan saya khawatir itu bisa menyebabkan terjadinya longsor,” kata dia.

Oleh karena itu, Dadang berharap Pemprov Jabar secepatnya membeli lahan kritis itu untuk segera dilakukan penghijauan lahan.
Apalagi, kata dia, tata aturan mengenai KBU berada di ranah Pemprov Jabar.

Di sisi lain, ujar dia, di KBU tidak boleh ada pembangunan sebelum ada rekomendasi dari Gubernur Jawa Barat. Saat ini, pembangunan yang dibolehkan di KBU hanya berkisar 20 persen. Sisanya, kata dia, untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH).

BACA JUGA:

Optimalkan Program OVOC, 110 Relawan Patriot Desa Disebar ke Seluruh Jawa Barat

 

“Kalau Kabupaten Bandung sendiri, kami senantiasa mengikuti aturan yang berlaku. Kami tidak mungkin memberi rekomendasi pembangunan besar-besaran di KBU,” ucap dia.

Untuk memperbaiki KBU yang kondisinya kian rusak akibat masifnya lembangunan, ia berharap sejumlah daerah di Kawasan Cekungan Bandung bisa duduk bersama menyelesaikan masalah tersebut.

“Saya harap bisa satu meja dengan KBB, Kota Cimahi, Kota Bandung, Sumedang untuk menertibkan pembangunan di KBU,” kata dia.(R Wisnu Saputra)

Comment